Timnas Indonesia Dikutuk! Pelatih Bahrain Ngamuk dan Kirim Doa Buruk Jelang Lawan China dan Jepang

Timnas Indonesia Dikutuk! Pelatih Bahrain Ngamuk dan Kirim Doa Buruk Jelang Lawan China dan Jepang-pict/Bola.Net-Radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Setelah pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic, mengeluarkan pernyataan yang dianggap sebagai psywar kepada Timnas Indonesia, suasana panas di zona Asia menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin panas.
Dalam konferensi pers terbarunya, Talajic tidak ragu-ragu mengeluarkan sindiran pedas tentang harapan "doa buruk" yang diharapkan akan memperlambat kemajuan tim Garuda.
Dragan Talajic mengatakan kepada media, "Kalau melihat pemain-pemain Indonesia sekarang, saya merasa kami akan menghadapi Belanda, bukan Indonesia."
Ini jelas ditujukan kepada banyaknya pemain naturalisasi yang bermain di Timnas Indonesia, seperti Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Jay Idzes, dan Calvin Verdonk, yang baru saja bermain untuk Tim Nasional Indonesia.
BACA JUGA:Berapa Tenor Maksimal KUR BRI 2025? Ini Detail Tabel Angsuran Lengkapnya, Cicilan Ringan!
Pernyataan itu menjadi viral dan menimbulkan kemarahan publik sepak bola nasional.
Setelah itu, Talajic membuat ucapan yang lebih mengejutkan lagi. Ia sangat mengharapkan Timnas Jepang menang dalam tiga pertandingan terakhir mereka, termasuk melawan Timnas China dan Indonesia.
“Saya hanya bisa berharap dan berdoa agar Jepang menang di tiga laga terakhirnya. Itu akan sangat membantu kami,” kata pelatih Kroasia itu dengan santai namun tajam.
Banyak pengamat menganggap pernyataan ini sebagai semacam "kutukan halus" untuk Indonesia dengan maksud agar tim Garuda terpeleset dan Bahrain melenggang lebih jauh di Grup C.
Dengan poin yang masih ketat antara Bahrain, Indonesia, dan China, komentar seperti ini dapat menimbulkan ketegangan baru dalam perebutan tiket ke babak selanjutnya.
Untuk Timnas Indonesia sendiri, pertandingan melawan China (6 Juni 2025) dan Jepang (11 Juni 2025) adalah pertandingan yang sangat penting.
Kini, pemain yang dilatih oleh Patrick Kluivert mengumpulkan enam poin dari empat pertandingan dan berada di posisi kedua klasemen di Grup C.
Jepang tetap berada di puncak dengan rekor sempurna, sedangkan Bahrain berada di posisi ketiga juga dengan enam poin, tetapi mereka kalah dari gol.
BACA JUGA:Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi di Jalan Raya Sleman Lor, Satu Orang Alami Luka Ringan
Selama sesi latihan terbuka di Stadion Madya Senayan, Kluivert memilih untuk tidak menanggapi secara langsung pernyataan Talajic.
Tetapi ia menegaskan bahwa fokus timnya tetap pada latihan intensif dan memperbaiki transisi permainan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: