Wajib Tahu! Ini Rahasia Hitung Bunga KUR BRI Rp20 Juta, Tenor 12 Bulan, Nominalnya Bikin Kaget!

RADARINDRAMAYU.ID - Memahami cara menghitung bunga pinjaman KUR BRI 2025 sangat penting bagi mereka yang ingin mendapatkan pembiayaan.

Dengan mengetahui perhitungan, kamu dapat membuat rencana keuangan yang lebih baik untuk menghindari keteteran saat membayar cicilan.

Karena bunganya yang sangat rendah, KUR BRI dikenal sebagai program pembiayaan yang ramah UMKM. Sangat cocok untuk pebisnis yang memiliki modal kecil tetapi ingin maju.

Jika kamu tahu cara menghitung bunga dan rumusnya, kamu akan tahu berapa angsuran bulanan yang harus kamu bayar. Ini penting supaya kamu dapat menyiapkan dana dan tidak panik saat jatuh tempo.

Jika kamu masih bingung bagaimana menghitung bunga KUR BRI, kita akan membahasnya secara lengkap dan menarik di sini. Penjelasannya sederhana dan mudah dipahami, jadi kamu tidak perlu khawatir.

BACA JUGA:Pencairan Dana PIP Mei 2025 Sudah Dimulai, Segera Klaim Pakai NIK dan NISN, Begini Caranya!

Apa Itu KUR BRI 2025?

KUR atau Kredit Usaha Rakyat dari BRI adalah program pinjaman untuk bantu UMKM berkembang. Program ini memiliki tujuan yang mulia: memberikan akses permodalan dengan bunga yang sangat rendah.

Jenis KUR BRI berbeda, termasuk KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI, masing-masing memiliki tujuan dan batas pinjaman yang berbeda.

KUR TKI ditujukan untuk mereka yang ingin bekerja di luar negeri, sedangkan KUR Mikro biasanya tidak lebih dari Rp50 juta, sedangkan KUR Kecil bisa sampai Rp500 juta.

Suku bunga KUR diproyeksikan tetap di angka 6% per tahun pada tahun 2025, yang berarti sekitar 0,3% per bulan, yang cukup rendah untuk bisnis kecil dan menengah (UMKM).

BACA JUGA:Nggak Nyangka! Cuma Bayar Rp150 Ribu Perbulan, Bisa Cair KUR BRI Rp100 Juta! Ini Tabel dan Cara Daftarnya

Syarat Umum Pengajuan KUR BRI 2025

Sebelum kamu dapat memulai simulasi cicilan, pastikan kamu memenuhi persyaratan berikut:

• WNI harus paling sedikit 21 tahun atau sudah menikah.
• Memiliki bisnis yang telah berjalan selama minimal enam bulan dan menghasilkan hasil yang menguntungkan.
• Tidak memiliki kredit produktif apa pun kecuali kredit konsumtif seperti KPR atau KKB.
• Semua dokumen yang perlu dilampirkan termasuk KTP, KK, surat keterangan bisnis/NIB, dan NPWP jika nilainya melebihi plafon Rp50 juta.

BACA JUGA:Berapa Lama Proses Pengajuan KUR BCA Online? Simak Syarat dan Tipsnya!

Cara Menghitung Bunga KUR BRI Rp20 Juta Tenor 12 Bulan

Sistem bunga flat digunakan oleh KUR BRI, yang berarti bunga dihitung dari pokok awal dan dibagi secara merata setiap bulan.

Rumus Dasar:

Cicilan per bulan = (Pokok ÷ Tenor) + (Pokok × Bunga Tahunan ÷ 12)

Contoh Simulasi:

• Plafon: Rp20.000.000

• Tenor: 12 bulan

• Bunga: 6% per tahun

Langkah Hitung:

1. Pokok per bulan = Rp20.000.000 ÷ 12 = Rp1.666.667

2. Bunga per bulan = (6% × Rp20.000.000) ÷ 12 = Rp100.000

3. Cicilan per bulan = Rp1.666.667 + Rp100.000 = Rp1.766.667

 

Total yang harus dibayar selama 12 bulan = Rp21.200.000

BACA JUGA:Berapa Lama Proses Pengajuan KUR BCA Online? Simak Syarat dan Tipsnya!

Simulasi Cicilan KUR BRI Untuk Plafon Rp20 Juta dan Bunga Flat 6% per Tahun

1. Tenor 12 Bulan

• Cicilan pokok per bulan: Rp1.666.667

• Bunga per bulan: Rp100.000

• Total cicilan per bulan: Rp1.766.667

• Total pembayaran selama 12 bulan: Rp21.200.000

2. Tenor 24 Bulan

• Cicilan pokok per bulan: Rp833.333

• Bunga per bulan: Rp100.000

• Total cicilan per bulan: Rp933.333

• Total pembayaran selama 24 bulan: Rp22.400.000

3. Tenor 36 Bulan

• Cicilan pokok per bulan: Rp555.556

• Bunga per bulan: Rp100.000

• Total cicilan per bulan: Rp655.556

• Total pembayaran selama 36 bulan: Rp23.600.000

4. Tenor 60 Bulan

• Cicilan pokok per bulan: Rp333.333

• Bunga per bulan: Rp100.000

• Total cicilan per bulan: Rp433.333

• Total pembayaran selama 60 bulan: Rp26.000.000

Sumber: