Safrudin Tahar Bikin Alex Pastoor Terkejut, Penampilan yang Impresif Dikira Pemain Asing di Liga 1

Safrudin Tahar Bikin Alex Pastoor Terkejut, Penampilan yang Impresif Dikira Pemain Asing di Liga 1

Safrudin Tahar Bikin Alex Pastoor Terkejut, Penampilan yang Impresif Dikira Seperti Pemain Asing di Liga 1-www.borneofc.id-

RADARINDRAMAYU.ID - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor dan Denny Landzaat, melakukan pengamatan langsung pada laga Liga 1 2024/2025 antara Malut United melawan Borneo FC.  

Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate itu menjadi ajang penting bagi para pemain lokal menunjukkan performa terbaik mereka.  

Kemenangan meyakinkan 3-0 yang diraih Malut United tidak hanya memberikan poin penuh, tetapi juga menghadirkan cerita menarik tentang proses pemantauan pemain oleh tim pelatih nasional.  

Salah satu momen unik datang dari pengamatan terhadap pemain bertahan Malut United, Safrudin Tahar. Alex Pastoor sempat mengira bahwa Safrudin adalah pemain asing karena penampilannya yang dinilai menonjol.  

BACA JUGA:Lengkap! Ini Perbandingan Pinjaman KUR dan Non KUR BRI, Serta Simulasi Cicilannya! Cek Mana yang Lebih Untung?

"Waktu kita terakhir lawan Borneo justru yang dibilang oleh Alex Pastoor Safrudin Tahar. 'Itu pemain kamu asing apa lokal?'," ungkap pelatih Malut United, Imran Nahumarury, seperti dikutip dari kanal YouTube Bung Harpa.  

Respons itu menjadi bukti bahwa kualitas Safrudin berhasil mencuri perhatian, meskipun hanya sebagai pemain lokal.  

Selain Safrudin, sosok Yakob Sayuri juga menjadi sorotan dalam laga tersebut. Yakob tampil sangat energik hingga membuat staf pelatih timnas bertanya-tanya mengenai performanya yang begitu aktif.  

"Sempat dia bilang Yakob saat itu lari-lari terus, 'pemain kamu kok lari-lari terus ya'," ucap Imran menirukan komentar staf pelatih tersebut.  

BACA JUGA:Resmi Tanpa KTP, Ini Cara Pinjam Saldo DANA 2,5 Juta Tanpa BI Checking dan Slik OJK! Begini Tutorialnya

Menurut Imran, kehadiran pelatih timnas mungkin membuat beberapa pemain terlalu bersemangat dan tidak tampil seperti biasanya.  

“Mereka berpikir ada pelatih timnas jadi merasa bersemangat, justru itu yang membuat mereka tidak lepas, sesuai dengan apa yang kita buat," lanjut Imran.  

Ia juga menasihati para pemainnya agar tetap tenang dan bermain sesuai karakter masing-masing tanpa terlalu memikirkan kehadiran pengamat dari tim nasional.  

“Sesuai dengan apa yang kamu punya, jangan pikir yang lain dulu,” katanya kepada para pemainnya.  

BACA JUGA:Kenali Perbandingan Pinjaman KUR dan Non KUR BRI, Manakah yang Lebih Menguntungkan UMKM?

Imran menekankan bahwa pemanggilan ke timnas bukan semata soal kualitas permainan, tetapi juga soal kecocokan dengan strategi pelatih utama.  

“Misal saat pertandingan terakhir melawan Solo, saya bilang 'Yakob semua orang tahu kualitas kamu, tapi kamu tidak perlu berpikir yang macam-macam dahulu termasuk timnas, fokus pada apa yang dilakukan di Malut',” jelasnya.  

Imran menambahkan, “Saya bilang pemain baik belum tentu dipanggil timnas karena faktor kecocokan.”  

Kehadiran dua staf pelatih timnas tersebut menjadi bukti bahwa pencarian pemain potensial dari Liga 1 dilakukan secara serius dan menyeluruh.  

BACA JUGA:Bahaya Penipuan Saldo Dana Gratis Dari Aplikasi, Gini Cara Membedakan Aplikasi Penghasil Uang Asli dan Palsu!

Mereka ingin menemukan pemain yang tidak hanya memiliki kemampuan individu, tetapi juga cocok dalam kerangka strategi Timnas Indonesia.  

Para pemain Malut United kini memiliki motivasi lebih untuk terus mengembangkan performa demi peluang membela Garuda di masa depan.  

Fokus, kerja keras, dan konsistensi menjadi modal penting bagi pemain yang ingin menembus skuad Timnas Indonesia dan meraih prestasi lebih tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: