Begini Penjelasan SLIK OJK yang Tidak Bisa Ajukan Kredit, Kemungkinan Gegara Kena Skor KOL 5, Apa Itu?

SLIK OJK kolektibilitas 5, biasanya tidak bisa mengajukan kredit, apa artinya? -Instagram @ojkindonesia-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Anda bisa saja gagal mengajukan suatu pinjaman, itu tergantung pada berapa skor kredit Anda yang tercatat di Otoritas Jasa Keuangan.
Biasanya, kegagalan dalam transaksi seperti ini, itu disebabkan dari kolektibilitas yang menunjukkan bahwa Anda tidak layak mendapat pinjaman.
Itu terjadi dikarenakan Anda sebagai debitur tercatat "Kredit Macet", alhasil tidak heran bila muncul angka kolektibilitas 5, dalam skor SLIK OJK milik Anda.
Jika sudah seperti itu, tandanya Anda tidak bisa mengambil angsuran apapun. Artinya, apabila Anda masuk dalam angka KOL 5, berarti riwayat keuangan Anda tidak beres.
Perlu diketahui, skor kredit seperti Kol 5 merupakan salah satu mimpi buruk bagi Anda yang kesulitan mengajukan cicilan.
Angka 5 dalam kolektibilitas SLIK OJK menunjukkan Anda sebagai debitur tidak layak mengajukan kredit. Ini kalau dibiarkan bisa menjadi masalah.
Terutama, apabila Anda ingin mengajukan pinjaman yang bersifat urgent, baik untuk usaha atau konsumsi rumah tangga Anda. Karena KOL angka 5 itu tidak bagus.
Alhasil, untuk Anda merubah angka kolektibilitas tersebut. Anda bisa menyelesaikannya secara mandiri. Terutama dengan melunasi semua kredit milik Anda yang lebih dari jatuh tempo.
Jika angka 5 tertera pada SLIK OJK Anda, artinya ada yang tidak beres dalam penyelesaian pinjaman Anda. Karena angka 5 menunjukkan Kredit Macet.
Bila sudah begitu, para kreditur tentu enggan memberikan pinjaman, lantaran nama Anda sebagai debitur tidak baik atau memiliki riwayat keuangan yang buruk.
Cara paling realistis untuk mengubah angka KOL 5, adalah Anda harus bekerja keras dan melunasi semua tagihan yang tertera, minimal menunggak selama 180 hari.
Sementara itu, masalah penyelesaian kolektibilitas ini, bukan masalah yang sepele, jadi Anda yang sebagai debitur, sebaiknya menyadari hal ini sedari dini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: