Pusing Gali Lobang Tutup Lobang? Galbay Aja! Simak Tips Galbay pada Pinjaman Online Ilegal yang Pasti Aman

Sebelum anda memutuskan untuk melakukan tindakan gagal bayar pada pinjaman online ilegal ini ada beberapa tips yang wajib anda lakukan agar data anda tetap aman dan juga terhindar dari tindakan ancaman para penagih pinjol ilegal ini.

1. Jangan Gunakan Nomor Telepon Utama

Hal pertama yang wajib anda lakukan sebelum mendaftar atau mengajukan pinjaman di pinjol ilegal ini adalah mendaftar dengan nomor telepon sekali pakai atau yang bukan nomor telepon utama anda.

BACA JUGA:Tabel Angsuran Pinjaman Non-KUR BRI 2025: Cicilan Ringan untuk Modal Usaha UMKM, Limit Hingga Rp500 Juta!

Hal ini wajib dilakukan agar anda dapat terhindar dari telepon dan juga sms spam dari pihak penagih.

2. Amankan Semua Data Pribadi pada Ponsel Anda

Perlu digaris bawahi hampir semua plafon atau aplikasi pinjaman online baik itu yang legal ataupun yang ilegal pastinya akan dapat mengakses berbagai fitur dan juga fungsi pada perangkat ponsel anda.

Pada dasarnya, mereka melakukan ini hanya untuk sebagai bahan analisa kebiasaan nasabah mereka. Biasanya, mereka akan meminta anda untuk mengkonfirmasi akses fitur seperti kontak, sms, log panggilan, kamera, bahkan galeri.

Nah, para developer aplikasi atau plafon pinjaman ilegal ini biasanya akan dapat langsung mengakses ponsel anda tanpa harus meminta izin akses dari penggunanya terlebih dahulu, dan itu sangat berbahaya.

BACA JUGA:Tak Dapat THR? Keuangan Cekak Habis Lebaran? Ajukan Pinjaman Non KUR BRI untuk Menutup Kebutuhan Anda

Jadi sangat disarankan untuk anda, agar mengamankan semua data pribadi anda seperti kontak, sms, log panggilan, dan juga galeri anda agar tidak diretas dan dijadikan sebagai bahan ancaman mereka untuk anda.

3. Palsukan atau Sembunyikan Akun Sosial Media Anda

Para pengaih pinjaman online ilegal biasanya akan melakukan 1001 cara untuk memaksa anda agar dapat melunasi pinjaman yang telah disepakati.

Jika mereka tidak berhasil menghubungi anda melalui telepon, sms ataupun whatsapp. Maka mereka akan mencoba untuk menghubungi anda melalui akun sosial media anda.

Bahkan mereka juga akan mencoba untuk melakukan ancaman seperti memposting foto anda di forum-forum online lalu mentag akun anda.

Sumber: