Emas Antam Cetak Rekor! Harga Tembus Rp1,806 Juta per Gram, Saat yang Tepat untuk Investasi?

Emas Antam Cetak Rekor! Harga Tembus Rp1,806 Juta per Gram, Saat yang Tepat untuk Investasi?-pict/BertuahPos-Radarindramayu.id
RADARIDNRAMAYU.ID - Harga emas batangan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) menembus Rp1.806.000 per gram, mencetak rekor baru.
Sejak awal Maret 2025, kenaikan harga ini merupakan tren yang positif. Harga emas yang melonjak menarik para investor dan masyarakat umum, yang telah memilih emas sebagai pilihan investasi.
Linimasa kenaikan harga Emas Antam sepanjang Maret 2025
-
3 Maret 2025: Harga emas Antam naik Rp7.000 menjadi Rp1.679.000 per gram.
-
14 Maret 2025: Lonjakan signifikan sebesar Rp28.000 mengerek harga emas menjadi Rp1.742.000 per gram.
-
19 Maret 2025: Harga kembali meningkat Rp14.000 menjadi Rp1.759.000 per gram.
-
21 Maret 2025: Emas Antam mencetak rekor dengan harga Rp1.779.000 per gram.
-
25 Maret 2025: Setelah sempat terkoreksi, harga kembali naik Rp10.000 ke Rp1.769.000 per gram.
-
28 Maret 2025: Harga emas Antam kembali melonjak hingga mencapai Rp1.806.000 per gram, mencatatkan level tertinggi sepanjang sejarah.
- BACA JUGA:Tak Hanya AC Milan! Ini 7 Daftar Klub Serie A Yang Rumornya Akan Menjadi Rumah Bang Jay Selanjutnya...
Apa yang mendorong kenaikan Emas Antam?
1. Nilai Tukar Rupiah Berfluktuasi
Karena ketidakstabilan mata uang seringkali mendorong orang untuk beralih ke aset yang lebih stabil seperti emas, kenaikan harga emas di pasar domestik juga dipengaruhi oleh melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS.
2. Ketidakpastian dalam Ekonomi Dunia
Permintaan emas sebagai aset perlindungan telah meningkat sebagai akibat dari konflik geopolitik, inflasi yang terus meningkat, dan kebijakan suku bunga bank sentral global.
3. Permintaan Emas yang meningkat
Selain digunakan sebagai investasi, emas juga digunakan dalam industri teknologi dan perhiasan. Meningkatnya permintaan dari berbagai industri ini mendorong harga emas naik.
BACA JUGA:Sekolah Juara Wirautama Gelar Buka Puasa Bersama dan Penutupan Kegiatan Ramadan 1446 H
4. Kebijakan Moneter yang Ditetapkan oleh Bank Sentral
Pergerakan harga emas dipengaruhi secara signifikan oleh bank sentral di berbagai negara, termasuk Federal Reserve dan Bank Indonesia. Ketika suku bunga rendah, investor cenderung beralih ke emas untuk mendapatkan keuntungan yang lebih stabil.
BACA JUGA:Solusi Keuangan Baru! Simak Cara Bermain Game Penghasil Saldo Dana Terbaru yang Terbukti Membayar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: