Berikut Tabel Angsuran KUR BRI 2025, Serta Tips Agar Bisa Lolos Survei, Langsung Approve Kalau Pakai Cara Ini

RADARINDRAMAYU.ID - Kredit Usaha Rakyat atau KUR merupakan skema pinjaman modal yang menjanjikan untuk para pebisnis rintisan. 

Dan, untuk urusan pinjaman KUR, Bank Rakyat Indonesia atau BRI bisa menjadi solusi, lantaran menyediakan beragam plafon pinjaman yang bisa disesuaikan. 

Namun, bagi Anda yang tertarik meminjam dana lewat KUR BRI, Anda harus ingat akan hal ini, yakni soal survei yang nanti akan diajukan oleh pihak bank kepada Anda. 

Jadi, bila mana Anda masih bingung seputar survei dan KUR BRI, tepatnya Anda harus menyimak ulasan artikel berikut, yang disisipkan cara agar langsung Approve. 

BACA JUGA:Wakil Bupati Indramayu Tinjau Lokasi Terdampak Angin Puting Beliung di Desa Totoran dan Pabean Ilir

Sangat wajar apabila ada pertanyaan berupa survei yang nanti harus Anda penuhi jika ingin mengambil dana pinjaman dari KUR. 

BRI sendiri memiliki beberapa pertanyaan yang biasa jadi template untuk ditanyakan kepada calon debitur. Diantaranya agar mencari kapasitas para debitur. 

Bagi Anda yang menjadi calon debitur, maka jangan sampai bingung dan gelagapan. Karena pertanyaan survei untuk KUR biasanya tidak terlalu susah. 

Berikut tipsnya: Anda harus percaya diri, Jawab secara perlahan dengan jelas, Jawab dengan jujur dan jangan bertele-tele agar pihak bank jadi yakin kepada Anda. 

BACA JUGA:Cara Mudah Mengaktifkan Fitur Dana Cicil di Aplikasi DANA, Lakukan Ini untuk Bisa Akses Layanan Pinjaman Uang

Jika Anda sudah berhasil lolos dari pertanyaan survei dengan tips di paragraf atas tadi, tentunya proses pencairan KUR bisa masuk ke tahap Approve atau persetujuan. 

Intinya, jika Anda berniat meminjam KUR untuk modal usaha, sampaikan saja niat Anda secara jelas, jika sewaktu ditanyai oleh pihak bank sewaktu survei. 

Dan jangan lupa, Anda juga minimal harus memiliki arus kas yang baik dalam usaha Anda, agar bisa cepat di Approve, dan izin usaha yang jelas. 

Syarat&Ketentuan KUR BRI kurang lebih: Fotokopi dokumen (KTP&KK), Surat Izin Usaha, Rekening tabungan aktif, NIB, Minimal usaha sudah berjalan selama 6 bulan.

Sumber: