Festival Ramadan Pegadaian di Indramayu, Perkuat Literasi Keuangan dan Dukung UMKM

Festival Ramadan Pegadaian di Indramayu, Perkuat Literasi Keuangan dan Dukung UMKM

Suasana Festival Ramadan Pegadaian di sore hari, Selasa, 4 Maret 2025. --radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID – Alun-alun Indramayu menjadi pusat perayaan Festival Ramadan Pegadaian, sebuah acara tahunan yang menghadirkan berbagai kegiatan edukatif dan religius. 

Festival ini dimeriahkan dengan bazar UMKM, tablig akbar, seminar haji, seminar emas, talkshow finansial, serta perlombaan Islami, seperti gugah sahur, akustik, hadroh, azan, mewarnai, fashion show busana muslim, dan lomba lagu Islami.

Deputi Bisnis PT Pegadaian Area Cirebon, Sunarjati, menjelaskan bahwa festival ini diselenggarakan secara serentak di 61 kota di seluruh Indonesia, termasuk Indramayu. 

Selain bertujuan meningkatkan literasi keuangan masyarakat, kegiatan ini juga menjadi wadah mempererat silaturahmi serta mendukung pertumbuhan UMKM lokal.

“Festival ini merupakan bentuk komitmen Pegadaian dalam membantu perekonomian daerah sekaligus mengedukasi masyarakat tentang keuangan, investasi emas, dan manajemen keuangan yang sehat,” ujar Sunarjati.

BACA JUGA:Bupati Lucky Harapkan Bank BJB Tetap Jadi Mitra Strategis Pembangunan Indramayu

Lebih dari 30 stan bazar UMKM dan bazar emas dari anak usaha Pegadaian turut meramaikan acara ini. 

Pegadaian juga menargetkan peningkatan perekonomian daerah sebagai bagian dari dukungan terhadap program pemerintah pusat yang menargetkan pertumbuhan ekonomi hingga 8%.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, yang membuka kegiatan ini secara resmi pada Senin, 3 Maret 2025, mengapresiasi peran Pegadaian dan Bank Indonesia dalam mendukung perekonomian masyarakat. 

Ia juga menyoroti maraknya pinjaman online ilegal yang semakin mengkhawatirkan.

“Di era digital seperti sekarang, masyarakat harus lebih cerdas dalam mengelola keuangan dan memilih lembaga keuangan yang terpercaya. Kerja sama berbagai pihak sangat diperlukan untuk melindungi warga dari jeratan pinjaman ilegal,” kata Lucky Hakim.

BACA JUGA:Tanpa Aplikasi, Hanya Share Link! Ini Cara Dapat Uang Dari Internet Sehari Dibayar Rp300 Ribu

Sementara itu, Darwinah, pembina pelaku UMKM dari komunitas Rumah Edukasi Kenanga, yang turut membuka stan bazar di festival ini, berharap acara semacam ini dapat membantu promosi dan pemasaran produk lokal.

“Lebih kepada menyajikan produk UMKM Indramayu aja, mas. (Harapannya), bsa membatu mempromosikan dan memasarkan produk-produk UMKM,” ujar Darwinah kepada radarindramayu.id, Selasa, 4 Maret 2025. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: