PSSI Belum Rencanakan Kendaraan Taktis Atau Rantis Untuk Timnas Bahrain! Erick Thohir: Sudah Ada Permintaan?

PSSI Belum Rencanakan Kendaraan Taktis Atau Rantis Untuk Timnas Bahrain! Erick Thohir: Sudah Ada Permintaan?

Erick Thohir ungkapkan bahwa PSSI belum persiapkan kendaraan taktis atau rantis untuk Timnas Bahrain-@ericthohir-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Menjelang pertandingan kandang melawan Timnas Bahrain dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa pihaknya belum merencanakan penyediaan kendaraan taktis atau rantis bagi tim tamu.

Pernyataan ini muncul di tengah berbagai spekulasi dan kontroversi yang melingkupi persiapan pertandingan tersebut.

Erick Thohir menyatakan, “Belum kepikiran sampai situ. Memang ada permintaan seperti itu? Saya belum dengar.”

Ungkapan ini menegaskan bahwa meskipun terdapat berbagai isu dan tekanan dari pihak lawan, PSSI masih fokus pada persiapan teknis dan taktik permainan tanpa mengorbankan prinsip keadilan dan sportivitas.

BACA JUGA:Cocok Dikerjain saat Puasa, Modal Rebahan Bisa Cuan Rp700 Ribu, Game Penghasil Uang ke Aplikasi DANA Terbaru

Pernyataan ini menjadi perhatian publik, mengingat sebelumnya terjadi insiden yang cukup memanas antara kedua tim dalam pertemuan pertama di Bahrain.

Dalam laga pertama yang digelar di Bahrain National Stadium, Riffa, pada 10 Oktober 2024, Timnas Indonesia berhasil mengimbangi Timnas Bahrain dengan skor 2-2.

Namun, pertandingan tersebut tidak lepas dari kontroversi. Netizen Indonesia menyuarakan kemarahan mereka, menuding wasit Ahmed Al-Kaf asal Oman berpihak kepada Bahrain sehingga merugikan Timnas Indonesia.

Kritik tajam dari masyarakat ini pun semakin memanaskan perdebatan menjelang pertandingan tandang yang akan datang.

BACA JUGA:Satset ini 4 Cara Penting! Pakai Voucher DANA Deals, Beli Takjil Jadi Lebih Hemat di Bulan Ramadhan

Tak hanya itu, Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) sempat mengajukan permintaan agar pertandingan ulang digelar di tempat netral.

Langkah ini diambil setelah BFA menerima ancaman di dunia maya, yang membuat mereka merasa terancam untuk bermain di kandang lawan.

Meski demikian, permintaan Bahrain untuk pertandingan di tempat netral akhirnya ditolak oleh AFC, yang memberikan kebebasan penuh kepada Timnas Indonesia untuk menyelenggarakan partai tandang tersebut di tanah air.

Di tengah situasi yang penuh dinamika ini, persiapan pertandingan juga harus dilakukan dengan cermat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: