Ini Sosok Faizal Jakmania yang Dituding Lakukan Pemalakan Pada 2 Suporter Asal Tegal, Begini Klarifikasinya

BACA JUGA:Legit! Game Penghasil Saldo Dana Tercepat Tanpa Undang Teman, Bisa Hasilkan Rp1.000.000 Kurang dari 24 Jam

"Nah disitu, pas lagi babak kedua, saya lihat dua orang itu dan reflek pas gol pertama Persib, saya rangkul dia, lalu saya tanya darimana, dia bilang dari Tegal dan suporter Persekat Tegal," Kata Faizal. 

Karena bukan dari fans Persib ataupun Persija, Faizal merasa heran mengapa kedua suporter asal Tegal ini bisa sampai ke Stadion Patriot Candrabhaga. 

"Wah kok bisa dapat tiket saya nanya lagi, lalu yang cewek ngeluarin HP, bukan ngasih tahu kalau itu transferan. Dia ngasih tahu kalau dia dapat tiket dari salah satu akun Instagram," Terang Faizal. 

"Akhirnya Persib gol lagi, makin panas tuh, yang sebelah kanan ancang-ancang, saya suruh udah mendingan lu cabut daripada entar kenapa-kenapa di sini," Kata Faizal. 

BACA JUGA:Rumor Bakal Dipecat dari Timnas Indo U20, Ini Dia 5 Sosok Tepat Pengganti Indra Sjafri, Ada yang Dari Belanda!

Faizal mengakui bahwa menyuruh kedua suporter asal Tegal itu untuk cepat pergi, karena situasi di stadion sudah memanas, sebelum terjadi hal tidak diinginkan. 

Namun, niat baik dari fans Jakmania ini, malah disalahgunakan oleh sebagian orang yang merekam dan membuat narasi seolah-olah Faizal sedang memalak. 

Akhirnya, tudingan Faizal melakukan pemerasan kian mencuat, walaupun dia sendiri tidak ada niatan atau maksud sama sekali. Hal itu bisa terjadi karena narasi dan asumsi liar semata. 

"Sampai pengakuan (klarifikasi) ini tidak ada upaya pemalakan dan pemerasan," Ucap Ketua Jakmania, Diky Sumargo. 

BACA JUGA:Tutorial Withdraw Uang Gratis Dari Internet Lewat Aplikasi EarnBay, Bisa Klaim Saldo Dana Gratis!

"Sebagai informasi di Stadion (Candrabhaga), saat pertandingan, sinyalnya sangat susah, jadi kalau ada isu atau ada yang transfer uang, semua bisa diperdebatkan," Tegas Dicky.

Sampai saat ini, artinya tudingan bahwa Faizal Hadi suporter Jakmania yang dituding memeras dua suporter asal Tegal, adalah isu liar sebatas narasi saja. 

Sumber: