Jadi Incaran Banyak Pihak! Pascal Struijk Kini Sedang Dihadapkan Pada 3 Pilihan Sulit! Apa Saja?

RADARINDRAMAYU.ID - Kapten Leeds United, Pascal Struijk, saat ini tengah menjadi pusat perhatian di dunia sepak bola.

Pemain keturunan Belanda-Indonesia ini dihadapkan pada tiga pilihan besar yang akan menentukan masa depan kariernya.

Dalam situasi ini, Struijk menjadi target utama berbagai pihak, mulai dari klub besar Eropa hingga federasi sepak bola nasional.

Feyenoord, raksasa sepak bola Belanda, dilaporkan sangat berminat untuk mendatangkan Struijk. Klub tersebut sedang mencari pengganti David Hancko yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Juventus.

BACA JUGA:Rahasia Dapatkan Rp 3.000.000 dari Rumah, Ini Dia Aplikasi Game Penghasil Uang Bukan Receh Terbukti Membayar

Sebagai langkah nyata, Feyenoord siap menggelontorkan dana sebesar €16 juta untuk mendapatkan tanda tangan Struijk.

Nilai ini mencerminkan betapa pentingnya peran Struijk dalam rencana besar klub asal Rotterdam tersebut.

Namun, Leeds United tidak tinggal diam. Pelatih Leeds, Daniel Farke, berusaha keras untuk mempertahankan Struijk di tengah tekanan dari klub lain.

Dengan Leeds United saat ini berjuang di Championship, Farke menjadikan Struijk sebagai elemen kunci dalam upaya mereka untuk meraih promosi kembali ke Premier League.

BACA JUGA:Terbaru! 5 Aplikasi Penghasil Uang yang Wajib Dicoba di Tahun 2025, Mudah Banget!

Kehadiran Struijk di lini belakang Leeds dianggap vital untuk mewujudkan target tersebut. Loyalitas Struijk pun diuji di tengah godaan dari klub sebesar Feyenoord.

Di sisi lain, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) juga tidak mau ketinggalan. PSSI masih menjadikan Pascal Struijk sebagai salah satu target utama dalam proyek naturalisasi mereka.

Dengan darah Indonesia yang mengalir dari keturunannya, Struijk dianggap memiliki potensi besar untuk memperkuat Tim Nasional Indonesia di kancah internasional.

Kehadirannya di skuad Garuda dipandang sebagai langkah strategis untuk meningkatkan daya saing tim dalam turnamen internasional.

Sumber: