Persembahan Terakhir? Kevin Diks Percaya Diri Bawakan Trofi Untuk FCK Sebelum Hijrah ke Jerman!

Persembahan Terakhir? Kevin Diks Percaya Diri Bawakan Trofi Untuk FCK Sebelum Hijrah ke Jerman!

Persembahan Terakhir? Kevin Diks Percaya Diri Bawakan Trofi Untuk FCK Sebelum Hijrah ke Jerman!-capt Twitter:@borussia-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Keputusan Kevin Diks untuk meninggalkan FC Copenhagen di akhir musim 2024/2025 sudah bulat.

Sang bek kanan Belanda ini telah resmi menandatangani kontrak dengan klub Bundesliga, Borussia Moenchengladbach, untuk musim panas 2025.

Namun, sebelum berpamitan, Diks ingin memberikan sesuatu yang istimewa bagi klub yang telah membesarkan namanya di Denmark.  

“Ketika saya mengucapkan selamat tinggal kepada FC Copenhagen, itu akan dilakukan dengan raihan medali emas (gelar juara),” ujar Diks dengan penuh optimisme.  

BACA JUGA:Ikuti Jejak Indonesia, Malaysia OTW Naturalisasi 8 Pemain Untuk Piala Asia 2027, Mau Nyalip Balik?

Ambisi besar Diks jelas terlihat dari targetnya yang ingin membawa Copenhagen menutup musim ini dengan meraih kejuaraan liga dan Piala Denmark.

Dua trofi ini diharapkan menjadi hadiah perpisahan yang manis bagi klub dan para penggemarnya.  

“Kami akan memenangkan kejuaraan liga serta Piala Denmark, dan itulah yang menjadi fokus utama saya,” tegasnya.  

Diks menyadari bahwa perannya sangat penting dalam perjalanan Copenhagen musim ini. Ia bertekad untuk memberikan yang terbaik hingga laga terakhirnya bersama klub sebelum memulai petualangan baru di Jerman.  

BACA JUGA:Media Vietnam Komentari Perbandingan Nilai Pasar Pemain dengan Milik Indonesia, 'Bagai Langit dan Bumi'

Sejak bergabung dengan FC Copenhagen, Diks telah menunjukkan performa yang konsisten di lini belakang.

Pemain yang dikenal dengan kecepatan dan akurasi umpannya ini tidak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga sering menjadi ancaman di sisi sayap dengan kontribusi serangan yang tak jarang berbuah gol atau assist.  

Kehadirannya menjadi salah satu kunci kesuksesan Copenhagen dalam mempertahankan performa apik di kompetisi domestik dan Eropa.

Oleh karena itu, ambisinya untuk menutup karier di Denmark dengan dua trofi terakhir bukanlah sekadar mimpi, melainkan misi yang realistis.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: