Penjualan Hewan Kurban Masih Sepi

Penjualan Hewan Kurban Masih Sepi

INDRAMAYU-Kurang dari tiga pekan menjelang hari raya Idul Adha 1441 Hijriah, penjaja hewan kurban mulai menjamur. Kendati begitu, sejumlah penjual mengaku permintaan hewan kurban masih sepi peminat. Sepinya penjualan, lantaran saat ini calon pembeli masih menimbang-nimbang harga hewan kurban di pasaran. “Baru sebatas tanya-tanya harga dulu,” kata Sono, salah seorang penjual hewan kurban yang membuka lapak di pinggir jalan raya Anjatan, Senin (13/7). Dia memprediksi, penjualan hewan kurban di tengah pandemi Covid-19 bakal terjadi penurunan. Meskipun harga kambing yang dijualnya masih tetap sama seperti tahun sebelumnya. “Tahun lalu bisa jual 40-50 ekor, gak tahu sekarang. Kayaknya turun,” ujar Sono. Di lapaknya, harga kambing kurban dibuka mulai Rp2,5 juta sampai Rp3,5 juta per ekor, tergantung ukuran dan bobot. “Kambing Gibas dari Sumedang. Sehat dan sudah cukup umur semua untuk dijadikan hewan kurban,” ujarnya. Penjual lainnya, Agus membenarkan masih sepinya peminat. Padahal biasanya sebulan sebelum hari lebaran Idul Adha permintaan dan pesanan hewan kurban telah banyak yang datang. Bahkan pada tahun lalu mencapai 30 ekor kambing dipesan oleh masyarakat yang siap menjalani ibadah. Tapi dia tidak khawatir. Sebab, pembelian hewan kurban diperkirakan meningkat drastis pada H-2 dan H-1 menjelang lebaran Idul Adha. Karena biasanya pembeli tidak ingin repot apabila lebih awal membeli kambing. \"Insya Allah banyak yang beli. Pertimbangan mereka kambing dibeli saat ingin disembelih saja. Malah banyak juga yang belinya pas hari raya idul adha, setelah salat id,\" ungkapnya. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: