Indramayu Jadi Role Model Nasional Lewat Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera Bermartabat

Indramayu Jadi Role Model Nasional Lewat Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera Bermartabat

Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, Bupati Indramayu Nina Agustina, dan Ketua BAZNAS RI Noor Achmad, memberikan keterangan usai peletakan batu pertama pembangunan masjid, Selasa (14/1/2025). -Foto: Burhannudin.-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID – Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf bersama Bupati Indramayu Hj Nina Agustina, meninjau progres pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera Bermartabat di Desa Eretan Kulon , Kecamatan Kandanghaur, Selasa, 14 Januari 2025. Proyek ini diharapkan menjadi percontohan nasional dalam pemberdayaan masyarakat pesisir.

Pembangunan kampung ini merupakan langkah nyata Pemkab Indramayu untuk membantu masyarakat terdampak bencana banjir rob

Tidak hanya menyediakan hunian, masyarakat juga mendapat pelatihan untuk meningkatkan kualitas hidup, seperti pembuatan olahan ikan dan sandal.

Saifullah Yusuf menyebut, Kampung Nelayan Sejahtera Bermartabat berdiri di atas lahan seluas 9.977,15 m² yang pengadaannya menggunakan anggaran Rp4,6 miliar dari Pemkab Indramayu. 

Sedangkan pembangunan 93 unit rumah didanai oleh Kementerian Sosial RI. Selain rumah, fasilitas pendukung seperti masjid, zakat center, dan area UMKM dibangun oleh BAZNAS RI.

“Ini bukan sekadar relokasi, tetapi juga pemberdayaan. Kita targetkan selesai akhir Januari, dengan progres saat ini mencapai 70 persen. Jika berhasil, Kampung Nelayan Sejahtera Bermartabat akan menjadi role model pemberdayaan masyarakat nelayan di tingkat nasional,” ungkap Saifullah Yusuf.

BACA JUGA:STIDKI NU Indramayu Siapkan 5 Prodi Baru dan Bertransformasi Jadi Institut Nahdlatul Ulama

Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina menyampaikan bahwa sejak peletakan batu pertama pada 19 September 2024, pembangunan terus berjalan sesuai rencana.

Ia berharap fasilitas yang disediakan mampu meningkatkan kemandirian masyarakat dan memulihkan perekonomian pascabencana.

“Pembangunan ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Indramayu untuk menanggulangi dampak rob dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan. Semoga kampung ini menjadi awal kebangkitan nelayan Eretan,” ujar Nina.

Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad, turut menambahkan bahwa pihaknya mendukung penuh program ini dengan membangun masjid senilai Rp2,1 miliar, pemberdayaan UMKM sebesar Rp684 juta, dan alokasi upah pekerja Rp1,9 miliar.

“Kami hadir untuk membantu korban bencana alam, sekaligus mendukung kemandirian masyarakat. Total anggaran BAZNAS di Indramayu mencapai Rp4,7 miliar,” jelas Noor.

Dalam kegiatan tersebut, juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid yang dilaksanakan oleh Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, Bupati Indramayu Nina Agustina, dan Ketua BAZNAS RI Noor Achmad. 

BACA JUGA:Yussa Nugraha Ungkap Kondisi Terkini Naturalisasi Mauro Zijlstra, 'Harus Ditunda Sementara'?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: