Sumardji Ungkap Sangat Kecewa dengan Tren STYOUT dan ETHOUT! Ini Tanggapannya, 'Tidak Habis Pikir'

Sumardji Ungkap Sangat Kecewa dengan Tren STYOUT dan ETHOUT! Ini Tanggapannya, 'Tidak Habis Pikir'

Sumardji Ungkap Sangat Kecewa dengan Tren STYOUT dan ETHOUT! Ini Tanggapannya, 'Tidak Habis Pikir'-ss viva.com-radarindramayu.id

BACA JUGA:Apa yang Membuat PSSI Masih Ragu Naturalisasi Mauro Zijlstra Padahal Sudah Masuk dalam List?

“Jangan hanya gara-gara gagal di Piala AFF 2024, yang memang dari awal tidak ada target yang harus dicapai. Targetnya adalah kaderisasi, SEA Games 2025, dan Piala Asia U-23 2026,” tegasnya.  

PSSI kini tengah mempersiapkan tim nasional yang lebih solid dengan fokus pada pengembangan sumber daya manusia sepak bola lokal.

Harapannya, Indonesia dapat lebih mandiri tanpa harus terlalu bergantung pada pemain diaspora.  

“Dengan kita mempersiapkan tim ini jauh-jauh hari seperti ini, ke depan kita bisa berkiprah lebih baik. Kalau kita ingin semuanya instan, ya tentu semuanya harus ada persiapan,” ujar Sumardji.  

BACA JUGA:Belum Rampung di Desember, PSSI Usahakan Ole Romeny Debut Lawan Australia! 'Sudah Kami Hitung'

Sumardji juga menambahkan bahwa fokus utama PSSI saat ini adalah mempersiapkan tim untuk ajang yang lebih besar, seperti SEA Games 2025 dan Piala Asia U-23 2026.  

“Sementara kita tidak ada persiapan karena memang dari awal yang kita persiapkan adalah skala prioritas,” jelasnya.  

Mengakhiri pernyataannya, Sumardji berharap publik dapat memahami prioritas yang telah ditetapkan oleh PSSI dan tidak mudah terbawa emosi.

Ia juga mengkritik pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan situasi untuk menyudutkan Shin Tae-yong dan Erick Thohir.  

BACA JUGA:PSSI Konfirmasi, Naturalisasi Ole Romeny Masih Belum Rampung Tapi Diusahakan Debut Lawan Australia!

“Kalau prioritas utama pasti lolos Piala Dunia. Kalau terus pada akhirnya ini digoreng-goreng, dibelok-belokkan, saya jujur saja sangat kecewa. Kenapa harus seperti itu?” pungkas Sumardji.  

Dengan program kerja yang terarah, Sumardji optimis bahwa sepak bola Indonesia sedang menuju perubahan besar yang positif. Baginya, kekalahan di Piala AFF 2024 hanyalah bagian kecil dari proses yang lebih besar.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: