Pelatih Vietnam Kritik Shin Tae-yong usai Mengeluhkan Jadwal Timnas Indonesia yang Terlalu Padat

RADARINDRAMAYU.ID - Persaingan di Piala AFF 2024 kembali memanas, bukan hanya di lapangan tetapi juga melalui pernyataan antar pelatih.

Pelatih tim nasional Vietnam, Kim Sang-sik kritik Shin Tae-yong yang dianggap terlalu banyak mengeluh soal jadwal padat turnamen.

Pernyataan Kim ini mencuat setelah Vietnam sukses menaklukkan Indonesia 1-0, hasil yang menguatkan posisi mereka di fase grup.

Dalam sebuah wawancara dengan media Vietnam, Kim Sang-sik memberikan komentar tegas mengenai strategi pelatih Indonesia.

BACA JUGA:FIFA Sidak 22 Stadion di Indoenesia, Tindaklanjuti Pengajuan Diri Indonesia Menjadi Tuan Rumah Piala Asia 2031

"Semua tim menghadapi jadwal yang sama padatnya. Saya bersimpati kepada Shin Tae-yong, tetapi adaptasi adalah kunci. Rotasi pemain dan persiapan mental sangat penting dalam situasi seperti ini," ujar Kim, seperti dikutip dari Soha.vn. Ia menambahkan bahwa tidak ada tempat untuk keluhan dalam kompetisi selevel ini.

Menurut Kim, Vietnam juga menghadapi jadwal yang ketat, namun mereka memilih fokus pada solusi. Ia menjelaskan bahwa timnya melakukan rotasi pemain untuk mengatasi kelelahan fisik.

Selain itu, asupan gizi dan persiapan mental juga menjadi perhatian utama staf pelatih Vietnam. Dengan pendekatan ini, Kim menegaskan bahwa timnya siap bersaing tanpa harus mengeluh.

Pendekatan ini tampaknya membuahkan hasil. Setelah mengalahkan Indonesia, Vietnam kini memimpin klasemen sementara grup dengan percaya diri.

BACA JUGA:Kevin Diks Ingin Memperpanjang Kontrak di FC Copenhagen Akui Sudah Terlanjur Nyaman

Lebih jauh, kemenangan atas Indonesia memiliki arti penting bagi Vietnam, tidak hanya soal tiga poin tetapi juga meningkatkan moral skuad muda mereka, yang tengah menjalani masa transisi dari generasi sebelumnya​

Shin Tae-yong, yang sudah dikenal sebagai pelatih dengan gaya vokal, kerap menjadi sorotan media Vietnam karena beberapa pernyataannya yang mengeluhkan kondisi turnamen.

Di Piala AFF 2024, pelatih asal Korea Selatan ini menyebut jadwal yang terlalu padat membuat skuad Garuda kesulitan menampilkan performa maksimal. Namun, bagi media dan pelatih Vietnam, komentar seperti ini dianggap tidak profesional.

"Shin perlu lebih banyak mencari solusi daripada menyalahkan situasi. Jadwal padat adalah bagian dari sepak bola modern, terutama di level internasional," tulis Bongda.com.vn dalam ulasannya.

BACA JUGA:Meski Kalah Lawan Vietnam Shin Tae-yong Yakin Indonesia Lolos ke Semifinal Piala AFF 2024

Kemenangan Vietnam atas Indonesia juga menjadi momen penting dalam perjalanan mereka di Piala AFF. Tim ini tengah berada di masa transisi dengan regenerasi pemain.

Beberapa pemain senior seperti Quế Ngọc Hải dan Hùng Dũng mulai digantikan oleh pemain muda berbakat. Pelatih Kim Sang-sik sendiri menghadapi tantangan besar untuk menciptakan keseimbangan antara pengalaman dan energi baru.

Namun, langkah ini tampaknya mulai menunjukkan hasil positif. Skuad muda Vietnam tidak hanya mampu tampil solid melawan Indonesia, tetapi juga menunjukkan kedewasaan dalam mengatasi tekanan pertandingan besar.

Kritik dari Kim Sang-sik seharusnya menjadi bahan evaluasi bagi Shin Tae-yong dan tim. Jika Vietnam mampu mengatasi tantangan dengan pendekatan yang lebih positif, maka Indonesia pun harus melakukan hal serupa.

BACA JUGA:Indonesia Kalah dari Vietnam di Piala AFF 2024, Ini Respons Tak Terduga dari Erick Thohir, Begini Katanya..

Bagaimanapun, hasil di Piala AFF 2024 ini akan menjadi tolok ukur sejauh mana perkembangan tim nasional di bawah arahan pelatih Korea Selatan tersebut.
 

Sumber: