Kevin Diks Dicadangkan? Begini Kata Manager Pelatih Timnas Indonesia...

RADARINDRAMAYU.ID - Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Jepang.

Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa bek anyar Timnas Indonesia, Kevin Diks, mungkin tidak langsung turun ke lapangan.

Hal ini diungkapkan oleh Manajer Pelatih Timnas Indonesia, Sumardji, yang berbicara kepada media mengenai kemungkinan Diks dimainkan dalam laga penting tersebut.

Sumardji menyatakan bahwa keputusan apakah Kevin Diks akan dimainkan atau tidak akan bergantung pada bagaimana proses adaptasi Diks di dalam tim serta kesesuaiannya dengan strategi yang telah disiapkan oleh pelatih kepala, Shin Tae-yong.

BACA JUGA:Dermayu Terrace, Hadirkan Tempat 'Nongkrong' Berkonsep Keluarga di Tengah Kebun

"Kami akan terus memantau perkembangan Kevin, baik dari segi fisik maupun pemahaman terhadap sistem permainan yang diterapkan oleh coach Shin. Itu yang menjadi pertimbangan utama kami," ujar Sumardji.

Kevin Diks, yang baru saja menyelesaikan proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), memang memiliki potensi besar untuk memperkuat pertahanan Timnas Indonesia.

Namun, proses adaptasi dalam tim tentunya tidak bisa dilakukan secara instan.

Meskipun Diks sudah berpengalaman bermain di liga Eropa, dinamika permainan Timnas Indonesia yang sangat bergantung pada gaya dan filosofi pelatih membutuhkan waktu bagi pemain baru untuk menyesuaikan diri.

BACA JUGA:Ratusan Kiai se-Bandung Raya Deklarasi Dukung ASIH, Titip Pondok Pesantren

"Laga melawan Jepang adalah pertandingan yang sangat krusial," tambah Sumardji.

Jepang yang merupakan salah satu tim terbaik di Asia, dengan komposisi pemain yang sangat solid dan memiliki kedalaman skuat yang luar biasa.

Saat ini, Jepang memimpin klasemen Grup D dengan raihan 10 poin, sedangkan Indonesia baru mengumpulkan 3 poin dari 3 pertandingan. 

Dengan posisi Indonesia yang terjebak di peringkat kelima klasemen sementara, laga melawan Jepang bukan hanya penting untuk meraih poin, tetapi juga untuk membuktikan perkembangan skuad asuhan Shin Tae-yong dalam kompetisi internasional.

Sumber: