Sinergi PT Polytama Propindo dan Pemkab Indramayu Wujudkan Taman Kehati, RTH untuk Pelestarian Flora dan Fauna
Seorang pengunjung bersama pengelola mengelilingi Taman Kehati. (6/11).--radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - PT. Polytama Propindo saat ini sedang mengelola lahan seluas 3,8 hektare, yang berada di kawasan Taman Kehati Indramayu sebagai ruang terbuka hijau dan pusat konservasi.
Lahan ini sebelumnya merupakan hutan kayu putih yang belum terurus. Namun, berkat kerja sama antara pihak PT. Polytama Propindo dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, lahan tersebut kini ditata dan dilengkapi infrastruktur untuk tujuan konservasi lingkungan dan edukasi.
Meskipun pada awalnya pengelolaan ini sempat mendapat sedikit penolakan dari masyarakat karena adanya kekhawatiran infrastruktur yang akan menyebabkan banjir, tetapi seiring berjalannya waktu, persepsi masyarakat mulai berubah menjadi positif setelah melihat pengelolaan lahan yang teratur, dan berdampak pada peningkatan kualitas lingkungan.
Melalui pengelolaan tersebut, lahan ini dimanfaatkan sebagai ruang konservasi dan habitat bagi beragam flora dan fauna, khususnya tanaman yang langka.
Taman kehati ini menjadi rumah bagi hampir seribu jenis flora, dengan fokus utama pada konservasi tanaman langka. Di samping flora yang beragam, taman ini juga menjadi habitat bagi fauna seperti Rusa Jawa (Cervus Timorensis), yang dilindungi keberadaannya.
BACA JUGA:Coach Justin: 'Kalau Timnas Indonesia Gagal Masuk Empat Besar di Grup C, Pecat Shin Tae-yong'
Sementara ada juga burung-burung migran yang sering singgah di area tersebut, karena lingkungannya yang memadai bagi mereka.
Meski saat ini, taman kehati belum dibuka untuk umum sebagai objek wisata edukatif, pihak PT. Polytama Propindo berharap, di masa depan, taman ini bisa menjadi destinasi wisata berbasis pendidikan, meskipun kewenangan pembukaan untuk publik, termasuk pengaturan retribusi dan parkir, tetap berada di bawah izin pemerintah daerah.
Pengelolaan Taman Kehati oleh PT. Polytama Propindo direncanakan akan diserahterimakan kepada Pemkab Indramayu pada 2025 mendatang.
Meski demikian, Siena, selaku CSR Supervisor PT. Polytama Propindo, berharap kerja sama lintas pihak yang telah terjalin selama 6 tahun ini akan tetap berjalan, meski dalam bentuk kontribusi yang lain, untuk keberlanjutan Taman Kehati sebagai pusat konservasi dan edukasi bagi masyarakat luas.
Kontributor Tulisan: Difa, Wartawan Magang Radar Indramayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: