Timnas Indonesia Masih Membutuhkan Striker Ujar Sekjen PSSI Yunus Nusi, Kode Mencari Pemain Naturalisasi?

Timnas Indonesia Masih Membutuhkan Striker Ujar Sekjen PSSI Yunus Nusi, Kode Mencari Pemain Naturalisasi?

Indonesia Masih Mencari Pemain Striker Andalan-tangkapan layar : MauroZilstra Instagram dan Ole Romeny-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID -  Sekjen PSSI, Yunus Nusi menegaskan bahwa federasi sepak bola Indonesia tetap berkomitmen melanjutkan proses naturalisasi pemain untuk memperkuat tim nasional.

Menurutnya, Timnas Indonesia masih membutuhkan striker serta peluang besar mencari pemain naturalisasi adalah langkah demi meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.

"Tapi saat ini ada beberapa rekomendasi dari sana sini dan Ketua Umum yang proses," kata Yunus Nusi. Meski belum bisa mengumumkan nama secara resmi, Yunus mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima sejumlah rekomendasi pemain yang potensial.

Dari beberapa nama yang diusulkan ada dua nama yang mencuat kembali jadi bahan perbincangan oleh banyak publik, nama tersebut adalah Mauro Zijlstra dan Ole Romeny.

BACA JUGA:Terancam Dipecat! Coach Justin Minta STY Agar Dipecat Jika Indonesia Gagal Lolos Babak Keempat Kualifikasi

Mauro Zijlstra, pemain muda berbakat, menjadi perhatian setelah ia memberikan konfirmasi terkait statusnya. Dalam sebuah wawancara eksklusif di kanal YouTube VoetbalPrimeur, Zijlstra secara gamblang menyatakan bahwa dirinya memang sedang dalam proses naturalisasi.

"Ya, saya sedang dalam proses (naturalisasi), itu yang mereka (PSSI) katakan," ungkap Mauro, seolah memastikan bahwa proses administrasi telah dimulai. Ia juga menyebut bahwa dokumen-dokumen yang diperlukan sudah dikirimkan ke PSSI untuk ditinjau.

Tidak hanya itu, Mauro memberikan penegasan lebih lanjut dalam Podcast Football Premieur. 

"Saya sedang diproses, itu yang mereka sampaikan," ujar Mauro, memberi sinyal bahwa proses naturalisasi berjalan lancar.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Terancam Dipecat Apabila Gagal Bawa Indonesia Masuk 4 Besar di Grup C Kualifikasi Piala Dunia

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa seluruh dokumen yang diperlukan telah berada di tangan PSSI.  “Sepertinya akan segera terjadi.

Semua dokumennya sekarang ada di PSSI. Saya tinggal menunggu sampai mereka memeriksa semua dokumen itu,” tambahnya.

Kabar naturalisasi Mauro Zijlstra ini tentu memicu beragam reaksi dari publik. Sebagian netizen menyambut baik langkah PSSI yang terus mencari pemain keturunan untuk memperkuat skuad Garuda.

Mereka menilai hal ini sebagai langkah positif untuk mendongkrak prestasi di kancah internasional, terutama menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026.

BACA JUGA:Yeom Ki-hun Nilai Striker Indonesia Masih Jauh di Bawah Korsel: 'Tapi Pemain Indonesia Masih Punya Potensi'

Namun, ada pula yang mempertanyakan mengapa nama-nama seperti Mauro Zijlstra dan Ole Romeny yang diprioritaskan.

Mereka berharap PSSI lebih selektif dan fokus pada kebutuhan tim, terutama di sektor tertentu seperti striker, mengingat kekosongan posisi tersebut di timnas.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir juga disebut memiliki peran penting dalam proses ini. Yunus Nusi menegaskan bahwa Erick akan menjadi sosok yang memimpin jalannya proses administrasi, termasuk memverifikasi dokumen dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah untuk mempercepat proses naturalisasi.

Proses ini diharapkan selesai dalam waktu dekat, agar pemain-pemain seperti Mauro Zijlstra dan Ole Romeny bisa segera bergabung dan berkontribusi untuk tim nasional Indonesia.

BACA JUGA:Blak-blakan Yeom Ki-hun Bilang Kualitas Striker Lokal Memprihatinkan di Liga 1: 'Kenapa Banyak Pemain Asing'

Kehadiran pemain-pemain naturalisasi, diharapkan performa Timnas Garuda akan semakin solid dan mampu bersaing dengan tim-tim kuat di Asia dan dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: