Exco PSSI Ungkapkan Para Pemain Timnas Indonesia Kumpul H-5 Sebelum Tanding Lawan Jepang, Bahas Strategi Baru?

Exco PSSI Ungkapkan Para Pemain Timnas Indonesia Kumpul H-5 Sebelum Tanding Lawan Jepang, Bahas Strategi Baru?

persiapan timnas indonesia sebelum lawan jepang pada liga kuaifikasi piala dunia 2026-tangkapan layar (bola.com/AFP/Hector Retamal)-radarindramayu.disway.id

RADARINDRAMAYU.ID - Menjelang laga penting menghadapi Jepang dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia mempersiapkan diri dengan pendekatan berbeda.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menegaskan bahwa pemusatan latihan atau TC tidak akan mengganggu Liga Indonesia yang tengah berlangsung.

"Pemain kita semua profesional. Mereka bermain di klub-klub profesional, levelnya sudah tinggi juga. Jadi gak akan ada TC-TC-an, dan liga tidak terganggu," ungkap Arya.

Para pemain direncanakan berkumpul H-4 atau H-5 sebelum pertandingan melawan Jepang pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berlangsung.

BACA JUGA:Klub Thom Haye, Almere City Dipermalukan Tim dari Liga Amatir, Kalah 3-0 dan Tersingkir dari KNVB Beker

Keputusan ini dibuat mengingat sebagian besar pemain Indonesia sudah bermain di level kompetisi yang tinggi, sehingga adaptasi taktik dan strategi dianggap cukup untuk persiapan laga nanti.

Fokus pada Strategi dan Efisiensi Latihan

Alih-alih mengadakan TC yang panjang, PSSI memilih untuk langsung fokus pada latihan strategi.

Menurut Arya, waktu persiapan lima hari cukup untuk menyesuaikan diri dengan taktik yang akan diterapkan oleh pelatih.

Pendekatan ini dilakukan demi memastikan kesiapan tim nasional tanpa mengganggu agenda liga.

BACA JUGA:Beberapa Pemain yang 'GAGAL' Dinaturalisasi Timnas Indonesia Karena Kebijakan FIFA, Ada yang Sempat Lolos!

"Kita udah siapin semuanya juga. Pemain cukup dengan latihan-latihan strategi, habis itu sudah bisa langsung tanding," jelas Arya.

Pendekatan ini dinilai tepat, mengingat pemain yang dipanggil sebagian besar memiliki pengalaman bermain di liga yang kompetitif.

Latihan yang fokus pada strategi dinilai efektif agar tim mampu tampil maksimal melawan tim kuat seperti Jepang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: