Shin Tae-yong Kesal Drama Naturalisasi, Minta Supporter Fokus Pada Timnas! 'Kita Bisa Lebih Kuat'

Shin Tae-yong Kesal Drama Naturalisasi, Minta Supporter Fokus Pada Timnas! 'Kita Bisa Lebih Kuat'

Shin Tae-yong Kesal Drama Naturalisasi, Minta Supporter Fokus Pada Timnas! 'Kita Bisa Lebih Kuat'-ss tvonenews-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Geram dengan drama naturalisasi, Shin Tae-yong himbau para supporter untuk fokus dukung Timnas Indonesia di WCQ 2026!

Menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain dan China, Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong (STY), menyerukan dukungan penuh dari para pendukung Skuad Garuda.

Di tengah pro-kontra mengenai program naturalisasi, STY merasa hal ini telah menimbulkan gangguan yang tidak perlu terhadap perkembangan sepak bola nasional.

STY menegaskan bahwa pencapaian Timnas Indonesia saat ini, termasuk hasil-hasil positif, tidak terlepas dari kontribusi para pemain naturalisasi.

BACA JUGA:Ribut Naturalisasi Mulu, Shin Tae-yong Minta Supporter Indonesia Fokus Dukung Timnas! 'Ini Tidak Mudah'

Oleh karena itu, ia berharap agar semua pihak, terutama para supporter, bisa bersatu untuk memberikan dukungan penuh kepada tim yang sedang berjuang di kualifikasi.

“Para pendukung sepak bola Indonesia tentunya bahagia dengan kehadiran pemain naturalisasi, karena mungkin berkat mereka kita bisa berada di posisi ini sekarang,” ungkap STY dalam wawancara yang dilansir oleh Okezone pada Senin, 7 Oktober 2024.

STY Mengingatkan untuk Tidak Salah Paham

Terkait kontroversi tentang pemain naturalisasi, STY juga memberikan penjelasan lebih mendalam.

BACA JUGA:Kepergok Pake Cara Licik, PSSI Ingin Bahrain Dapat Hukuman dari FIFA! 'Harus Ada Hukuman Berat'

Ia mengakui bahwa kehadiran pemain diaspora mungkin bisa dirasakan sebagai tantangan bagi pemain lokal.

Namun, STY menekankan bahwa langkah ini adalah bagian dari strategi jangka pendek untuk memperkuat Timnas Indonesia.

“Memang ada yang berpikir naturalisasi menyulitkan pemain lokal, tapi tolong jangan salah sangka,” katanya.

“Kalau kita bisa mencapai peringkat 50 FIFA, sepak bola Indonesia tidak akan mudah dikalahkan,” tambahnya, menekankan potensi besar jika langkah ini membuahkan hasil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: