Skuad Garuda Gunakan Usia Muda, Melawan Australia Yang Akan Menjadi Rival Pada 10 September 2024

BACA JUGA:Jadwal Timnas Indonesia U-17 Di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Misi Balas Dendam Ke Australia DImulai!

Namun kabarnya anak asuhan Graham Arnold sedang buruk permainan nya. Dikabarkan Australia kalah melawan Bahrain pada grup C Kualifikasi Piala Dunia Asia 2026.

Kekalahan tersebut diduga blunder yang di lakukan oleh pemain The Socceroos.

Pemain the Socceroos menyumbang 1 poin untuk Bahrain karena melakukan bunuh diri.

Hal ini disebabkan adanya pemain yang sempat frustasi (kecewa) karena pemain The Socceroos.

BACA JUGA:Exco PSSI Ungkap Ole Romeny Masih Sulit Diproses, Apa Kabar Mauro? 'Ole Agak Berat'

Pada saat lagi itu ada yang mendapatkan akumulasi kartu merah yaitu, pria dengan usia 25 tahun Kusini Yengi yang bermain sebagai peran penting yang ada di timnas Australia.

Dirinya berperan penting untuk penyerang Australia karena berposisi sebagai striker di The Socceroos.

Namun seperti yang di ungkapkan pada Alessandro Circati pada football australia.

Bahwa pemain pada saat pertandingan tersebut mengalami frustasi dan kecewa.Sehingga tidak dapat menjalankan pertandingan dengan baik.

BACA JUGA:Naturalisasi Ole Romeny Sebut Sulit, Exco PSSI Arya Sinulingga Beberkan Hal...

Akan tetapi kami telah tiba di Indonesia untuk laga selanjutnya dan akan curi 3 poin dari kandang Indonesia. Ungkapan tersebut diucapkan oleh bek The Socceroos.

Anak asuhan Graham Arnold, Alessandro Circati dengan percaya dirinya mengatakan ingin curi 3 poin dari Indonesia.

Padahal kini Indonesia sudah berkembang pesat, bukan Indonesia yang seperti dulu. Apalagi kini dengan adanya penjaga gawang dari FC Dallas, Maarten Paes.

Yang merupakan tembok penghalang nya Skuad Garuda Indonesia. kita lihat nanti siapa yang akan tumbang pada 10 September 2024

Sumber: