Alhamdulillah, Ruas Jalan Tempel-Telagasari Diperbaiki
DIPERBAIKI: Pegawai dari DPUPR Kabupaten Indramayu sedang melakukan perbaikan Jalan Tempel-Telagasari, kemarin. -Anang Syahroni-RADAR INDRAMAYU
INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Sejumlah pengguna jalan yang sering melintasi di jalur kabupaten tepatnya Jalan Tempel-Telagasari kini merasa lega.
Hal ini lantaran jalan yang selama ini dipakai untuk beraktivitas telah dilakukan perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Indramayu.
Kepala UPTD PUPR Wilayah Losarang Iman mengatakan, perbaikan jalan ini merupakan penanganan jangka pendek guna memperbaiki badan jalan yang rusak.
Menurutnya, perbaikan Jalan Tempel-Telagasari dengan cara tambal sulam ini sepanjang 5 kilometer menjadi komitmen Pemkab Indramayu yang dipimpin Bupati Indramayu Nina Agustina dalam rangka merealisasikan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan maupun masyarakat yang beraktivitas.
BACA JUGA:Ingin Menjadi Next Level Bersama Yamaha? Ikuti Kompetisinya!
BACA JUGA:MAXI Yamaha Day 2023, Siap Hadir Kembali di 11 Kota Besar Indonesia
“Semoga dengan perbaikan jalan yang sedang gencar dilaksanakan masyarakat semakin nyaman, dan bisa memperlancar aktivitas perekonomian masyarakat di Kabupaten Indramayu,” ujarnya.
Diketahui, Dinas PUPR Kabupaten Indramayu menyebutkan anggaran perbaikan jalan rusak tahun 2023 ini mencapai Rp163 miliar yang akan dialokasikan untuk perbaikan sebanyak 263 ruas jalan kabupaten dan desa, yang pelaksanaanya dilakukan secara bertahap.
Sementara itu, pengguna jalan asal Desa Larangan, Wanta (40) menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu yang telah melakukan perbaikan Jalan Tempel-Telagasari yang kini dirasakannya lebih nyaman dan aman.
“Terima kasih Pemerintah Kabupaten Indramayu. Sekarang enak, lebih berani ketika menyalip,” ujarnya.
BACA JUGA:Kambing Terancam Kelaparan, Peternak Terpaksa Beli Rumput
BACA JUGA:Semarak Yamaha Day, Ayo Dapatkan Motor Impian di Momen Istimewa !
Sebelumnya, kata Wanta, Jalan Tempel-Telagasari tengahnya rusak. Terlebih, kondisi jalan dikotori tanah merah akibat lalu langan mobil dump truk.
“Kami sangat terganggu dengan tanah merah beberapa bulan lalu dan membuat jalan tambah rusak,” katanya (oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: