Meski Hari Libur, Kadiskanla Turun Langsung Ajarkan Cara Mengolah Ikan

Meski Hari Libur, Kadiskanla Turun Langsung Ajarkan Cara Mengolah Ikan

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Indramayu, Edi Umaedi tengah mengajarkan cara membuat baso ikan-utoyo prie achdi-

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.IDHari Sabtu dan Minggu seharusnya merupakan hari yang menyenangkan bagi keluarga untuk menikmati weekend, setelah lima hari bekerja.

Namun tidak bagi pejabat yang satu ini. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Indramayu, Edi Umaedi, justru memanfaatakan hari Sabtu, 25 Februari 2023, untuk berbagi ilmu dengan para pelajar.

Edi Umaedi bersama timnya turun tangan langsung memberikan edukasi membuat makanan olahan berbahan dasar ikan pada kegiatan Sabtu Ceria yang digelar di Pendopo Kabupaten Indramayu.

Ia tampak semangat menyosialisasikan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) kepada beberapa guru dan puluhan siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Lohbener.

 BACA JUGA:Manfaatkan Limbah Kayu Pohon Saeh Jadi Miniatur Perahu Kuno

BACA JUGA:Polres Indramayu Gandeng Milenial Peduli Satkamling

Edi juga memaparka pentingnya mengonsumsi ikan sebagai salah satu pemenuh kebutuhan protein hewani bagi manusia. Menurutnya, ikan memiliki protein yang tinggi yang dapat memenuhi kebutuhan harian protein manusia.

Dijelaskan, Kabupaten Indramayu merupakan daerah penghasil perikanan terbesar se-Jawa Barat dan menjadi pemasok terbesar kebutuhan ikan di Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan hal itu, sudah sewajarnya warga Indramayu menyenangi konsumsi ikan.

“Kita adalah penghasil ikan terbesar, maka seharusnya warganya gemar mengonsumsi ikan. Namun kadangkala orang enggan makan ikan karena baunya,atau karena durinya. Untuk itulah kami mengajarkan bagaimana cara pengolahan ikan supaya meningkatkan kegemaran masyarakat memakan ikan atau produk olahan ikan,” paparnya.

Pada kesempatan Sabtu Ceria kali ini, Edi Umaedi bersama timnya menjelaskan sekaligus mempraktikkan teknik pembuatan baso ikan. Beberapa siswa SMPN 1 Lohbener ikut serta langsung dalam praktik pembuatan baso ikan.

BACA JUGA:Ditahan Imbang Madura United, Persija Gagal Salip Persib Bandung

“Yang lazim dibuat baso ikan adalah ikan tenggiri dan ikan tongkol. Namun berbagai jenis ikan lainnya pun dapat dibuat baso ikan. Akan tetapi ada beberapa yang kurang sesuai seperti ikan bandeng, karena terkendala dengan durinya yang banyak,” ujarnya.

Di akhir acara, Edi Umaedi mengajak guru dan siswa untuk mencicipi olahan baso ikan yang telah matang.

“Gemarikan merupakan program yang digagas Bupati Nina Agustina dalam upaya memenuhi kebutuhan gizi masyarakat terutama anak-anak dan untuk mencegah stunting. Semoga Indramayu Zero Stunting segera tercapai untuk mendukung terwujudnya Indramayu Bermartabat,” pungkasnya.

BACA JUGA:Polres Indramayu Gandeng Milenial Peduli Satkamling

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: