Heboh, Penemuan Mayat Bayi Laki-laki di Tengah Kebun dengan Ari-ari Masih Nempel

Heboh, Penemuan Mayat Bayi Laki-laki di Tengah Kebun dengan Ari-ari Masih Nempel

ilustrasi--

Radarindramayu.id, BOGOR - Penemuan jasad bayi berkelamin laki-laki  di gubuk perkebunan warga di Desa Parakan, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.

Waktu ditemukan, kondisi jasad bayi itu masih lengkap dengan tali pusar serta dibalut kain putih dan dibungkus plastik putih.

Kapolsek Nanggung AKP Achmad Budi Santoso mengatakan, “Jasad bayi ditemukan warga di saung (gubuk,red) dalam keadaan terbungkus plastik putih dan dibalut kerudung putih,” katanya , Kamis (21/7/2022).

Menurut Budi  jasad bayi itu ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB oleh warga bernama Kamarudin yang melintas di sekitar gubuk.

BACA JUGA:Single Image

Kronologi penemuan jasad bayi itu berawal dari Kamarudin yang hendak pulang usai berkebun kaget dengan bungkusan plastik putih yang tergeletak di gubuk kosong.

Pada “Saat melintas di gubuk, saksi melihat sebuah bungkusan plastik yang mana dari dalamnya terlihat kaki, setelah dicek ternyata bungkusan itu berisi jasad bayi,” kata Budi.

Diduga  jasad bayi tersebut baru dilahirkan. Hal itu terlihat dengan kondisi bayi yang masih terlilit tali pusar.

Budi mengatakan bahwa, “Diduga baru dilahirkan, kondisi bayi masih lengkap, masih ada tali pusarnya,” katanya.

BACA JUGA:Kapal Nelayan Karam di Pesisir Indramayu, Akibat Diterjang Gelombang Tinggi

Kini polisi masih menyelidiki pelaku yang membuang jasad bayi tersebut.

“Dari hasil olah TKP yang kita lakukan jasad bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki dengan berat 2,8 Kg dan Panjang 4,9 cm. Tali pusar bayi tersebut masih dalam keadaan menempel,” kata Budi.

“Kita masih selidiki kasusnya, kita kembangkan temuan-temuan di lapangan untuk mengungkap siapa yang membuang jasad bayi itu,” sambungnya.

Artikel ini terlah tayang di pojoksatu.id dengan judul: "Ari-ari Masih Nempel, Warga Bogor Temukan Mayat Bayi Laki-laki di Tengah Kebun"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: