8 Tim Medis Maradona Bakal Disidang, Termasuk Dokter Pribadi

Radarindramayu.Disway.id - Sebanyak 8 tenaga medis berikut dokter pribadi Diego Maradona, bakal menghadapi sidang dugaan pembunuhan.

Pada 2020, dokter Leopoldo Luque yang merupakan dokter pribadi Maradona sempat menangis ketika melakukan konferensi pers. 

Dirinya berkata, telah melakukan segalanya demi kelangsungan hidup legenda sepakbola Argentina, Diego Maradona.

Seperti diketahui, Diego Maradona meninggal dunia karena terkena serangan jantung dan pernafasan, saat pemulihan operasi.

BACA JUGA:Tim yang Lolos Piala Presiden 2022, Perolehan Kartu Ikut Menentukan

Namun pihak keluarga menduga, ada kelalaian yang dilakukan 8 tenaga medis terhadap Diego Maradona hingga akhinya meninggal.

Terbaru, 8 tenaga medis yang merawat Maradona akan dibawa ke meja hijau. Termasuk dokter, psikolog, psikiater, dan perawat.

Mereka semua diduga bertanggung jawab atas kematian Maradona pada 2020 lalu. 

Menurut laporan, mereka semua akan disidang atas dugaan homisida (menyebabkan kematian manusia) karena lalai sehingga terjadi kematian.

BACA JUGA:Fabio Vieira Resmi Gabung Arsenal, Nomor Punggung 21 Jadi Pilihan

Dikutip dari BBC, Hakim berkata para peneliti medis telah menemukan adanya "defisiensi dan hal yang tidak reguler" dalam perawatan Maradona. 

Tahun lalu, peneliti yang terdiri atas 20 ahli itu berkata, bahwa tim medis Maradona bekerja dengan "tidak patut, defisien, dan teledor".

Peneliti juga menyimpulkan bahwa Maradona bisa memiliki peluang selamat yang lebih baik dengan perawatan yang mumpuni dengan fasilitas medis.

Ancaman penjara kepada 8 tenaga medis Maradona, bisa mencapai 25 tahun. Namun, hakim belum menentukan tanggal pengadilan.

Sumber: