Resmi! Tradisi Nadran Cirebon Menjadi Warisan Budaya Tak Benda, Simak Perjalanan Historisnya.

BACA JUGA:Mau Modal Usaha Aman Dan Cepat? Simak Angsuran KUR BRI Pinjaman Dari 50-150 Juta!

“Kami berupaya melestarikan budaya melalui festival di setiap kecamatan. Ini adalah cara agar masyarakat, terutama generasi muda, semakin mengenal dan mencintai warisan budaya daerahnya,” ujarnya 

Secara historis, Kabupaten Cirebon telah berhasil mengangkat beberapa elemen budaya lokal ke dalam daftar WBTb.

Keberhasilan ini menunjukkan kolaborasi efektif antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menggali potensi budaya sambil menciptakan lapangan kerja melalui festival seni dan budayanya.

Tidak hanya ritual, potensi wisata budaya Cirebon juga tercermin lewat kuliner ikoniknya, yaitu Empal Gentong.

BACA JUGA:MESSI PERPANJANG REKOR! Puji ‘Moment of Genius’ dari Pelatih Gerardo Martino!

Hidangan berkuah santan kuning kaya rempah ini kerap disajikan saat festival Nadran sebagai simbol rasa syukur kemakmuran hasil laut dan darat.

Sumarno menambahkan, “Harapan kami, penetapan ini menjadi titik awal kemajuan kebudayaan lokal dan menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat."

Hal ini menunjukkan tekad Pemkab Cirebon untuk memadukan pelestarian budaya dengan pengembangan ekonomi kreatif.

Ke depan, pemerintah daerah berencana menggelar festival Nadran di setiap kecamatan dengan skala yang lebih besar.

BACA JUGA:Berapa Cicilan KUR BRI Hari Ini? Simak Tabel Cicilan KUR BRI Terbaru Sampai 150 Juta!

Selain memperkenalkan tradisi ini kepada wisatawan domestik dan mancanegara, festival juga akan menghadirkan workshop pembuatan sesajen, pameran foto sejarah Nadran, serta kompetisi kuliner Empal Gentong.

Langkah strategis ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus menjadikan Cirebon sebagai destinasi budaya unggulan.

Sebuah perpaduan unik antara ritual adat, keindahan pantai, dan kelezatan kuliner yang khas.

Sumber: