Kampung Nelayan Sejahtera Diresmikan oleh Kemensos, 93 Rumah Layak Huni Siap Ditempati

RADARINDRAMAYU.ID – Kementerian Sosial (Kemensos) RI bersama Pemerintah Kabupaten Indramayu meresmikan kawasan permukiman baru bagi nelayan bernama Kampung Nelayan Sejahtera, di Desa Eretan Kulon Kecamatan Kandanghaur pada Senin, 29 September 2025.

Peresmian ini dilakukan langsung oleh Menteri Sosial (Mensos) RI Saifullah Yusuf didampingi Wakil Mensos RI Agus Jabo Priyono, dan Bupati Indramayu Lucky Hakim.

Terdapat 93 unit rumah layak huni yang kini siap ditempati, dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti pusat kegiatan UMKM, masjid, ruang publik ramah anak dan lansia, taman, serta Z Corner sebagai pusat interaksi sosial.

BACA JUGA:214 Lulusan Diwisuda, ITPB Komitmen Cetak Lulusan yang Profesional dan Berintegritas

Dalam sambutannya, Bupati Lucky Hakim menyampaikan apresiasi kepada Presiden RI Prabowo Subianto dan Kementerian Sosial atas komitmennya dalam mendorong kesejahteraan nelayan.

“Hari ini adalah tonggak baru bagi masyarakat pesisir Indramayu. Kehadiran Kampung Nelayan Sejahtera menunjukkan bahwa negara tidak tinggal diam terhadap kelompok rentan seperti nelayan,” ujar Lucky.

Ia menambahkan bahwa keberadaan kampung ini diharapkan tidak hanya menjadi solusi perumahan, tetapi juga membuka akses ekonomi dan sosial yang lebih luas bagi warganya.

BACA JUGA:Erick Thohir Bantah Isu Indonesia Terlibat dalam Sanksi FIFA terhadap FAM Malaysia

Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf dalam sambutannya juga menegaskan bahwa pembangunan kampung ini merupakan langkah konkret pemerintah, dalam membangun ekosistem sosial yang inklusif.

“Kampung ini bukan sekadar deretan rumah, melainkan tempat lahirnya harapan baru. Di sini, nelayan bisa tinggal lebih layak, menjalankan usaha, serta hidup berdampingan dalam lingkungan yang lebih manusiawi,” ucapnya.

Saifullah juga berharap masyarakat menjaga dan memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun secara berkelanjutan, serta menjadikannya fondasi untuk mandiri dan berkembang.

BACA JUGA:2 Asisten Pelatih Timnas Indonesia Terbang Lebih Dulu, Garuda Siapkan Strategi Kualifikasi Piala Dunia 2026

Salah satu warga, Kusnirah (47), mengaku sangat terbantu dengan adanya pemukiman ini. 

Sebelumnya, ia tinggal di rumah yang rawan banjir dan nyaris roboh. 

Sumber: