Indramayu Bersiap Sambut Perekrutan 18 Ribu Tenaga Kerja di Pabrik Sepatu Baru

Sabtu 17-05-2025,09:38 WIB
Reporter : Burhannudin
Editor : Yuda Sanjaya
Indramayu Bersiap Sambut Perekrutan 18 Ribu Tenaga Kerja di Pabrik Sepatu Baru

RADARINDRAMAYU.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu tengah bersiap menghadapi gelombang rekrutmen besar-besaran, menyusul akan beroperasinya pabrik sepatu milik PT Sun Bright Lestari (SBL) di Kecamatan Krangkeng.

Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengungkapkan bahwa sekitar 18 ribu tenaga kerja akan mulai diserap pada Juni 2025 mendatang.

Pabrik yang berdiri di atas lahan seluas 27 hektare ini kini memasuki tahap akhir pembangunan. 

Lucky menegaskan bahwa warga lokal akan menjadi prioritas utama dalam seleksi tenaga kerja.

“Kami akan memastikan bahwa masyarakat Indramayu diberikan kesempatan utama dalam rekrutmen ini,” ujarnya saat meninjau pembangunan pabrik, pada Jumat, 16 Mei 2025.

Ia menambahkan, kehadiran pabrik ini diharapkan dapat menjadi jawaban atas tingginya tingkat pengangguran di daerahnya, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi regional.

BACA JUGA:Pulih Cedera Lebih Cepat, Kevin Diks Bisa Main untuk FC Copenhagen dan Timnas Indonesia Sekaligus!

Meski begitu, Lucky juga menekankan pentingnya profesionalisme dan transparansi dalam proses perekrutan. 

Ia menolak segala bentuk praktik suap dalam tahapan seleksi.

“Rekrutmen harus dilakukan dengan bersih. Meskipun tersedia banyak SDM, belum tentu semuanya sesuai kualifikasi. Maka kami dorong pelatihan-pelatihan melalui Disnaker,” lanjutnya.

Pemkab Indramayu sendiri telah menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh operasional pabrik tersebut. 

BACA JUGA:Tegas! Justin Hubner Siap Hengkang dari Wolves U21, dan Tolak Semua Tawaran dari Klub Liga 1 Indonesia

Mulai dari penyediaan air bersih hingga penataan infrastruktur penunjang seperti akses transportasi, dan manajemen lalu lintas di sekitar kawasan industri.

Sementara itu, perwakilan PT SBL, Andi Liu, menyampaikan bahwa pembangunan fisik pabrik nyaris rampung. 

"Sejumlah fasilitas pendukung pun telah tersedia, termasuk mesin produksi, klinik kesehatan, dan sistem pemadam kebakaran dengan kapasitas air mencapai 10.000 kubik," ungkap Andi. 

Kategori :