Ia menambahkan bahwa kedua anaknya juga mengalami serangan yang sama, yakni penyebaran informasi pribadi yang mengarah pada serangan terhadap mereka.
BACA JUGA:Rajin Kritik STY, Bung Towel Kena Teror Ancaman Penculikan dan Penyiraman Air Keras
BACA JUGA:Kombo Wombo! Duet 2 Calon Striker Timnas Indonesia yang Bikin Australia dan Bahrain Ketar-ketir
"Jadi kedua putra dan putri saya mengalami juga serangan ‘doxing’, data pribadinya juga disebarluaskan sehingga mendapatkan serangan," tambahnya.
Puncak dari ancaman dan doxing yang diterima Bung Towel terjadi setelah ia mengkritik Shin Tae-yong dengan pernyataan "Lebih Baik Jualan".
Pernyataan tersebut memicu kemarahan banyak pihak yang menganggap bahwa Bung Towel telah menyerang pribadi Shin Tae-yong, yang sudah tidak lagi berhubungan dengan Timnas Indonesia.
Kritikan yang dianggap melewati batas ini memicu serangan balik berupa doxing terhadap Bung Towel dan keluarganya.
BACA JUGA:UPDATE Proses Naturalisasi Ole Romeny Sudah Masuk DPR, Dua Pemain Lainnya Menyusul
BACA JUGA:NEC Nijmegen Bantai Fortuna Sittard 4-1, Calvin Verdonk Pemain Indonesia Cetak Gol!
Sebagai tindak lanjut, Bung Towel melaporkan tindakan penyebaran data pribadi ini ke Polda Metro Jaya dengan dasar Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Pasal yang disangkakan mencakup Pasal 45 ayat (4) Jo Pasal 27 A serta Pasal 65 Jo Pasal 67 Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022. (*)