INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Indramayu siap menjalankan intruksi DPD PDI Perjuangan Jabar untuk mengusung Nina Agustina kembali maju sebagai bakal calon (Balon) Bupati Indramayu.
"PDI Perjuangan sudah memiliki Balon Bupati Nina yang sekarang menjabat sebagai Bupati Indramayu. Sehingga kita nyatakan definitif dan tidak melakukan penjaringan khusus balon bupati. Sedangkan untuk bakal calon wakil bupati akan segera dilakukan penjaringan,"jelas Ketua DPC PDI Perjuangan H Sirojudin SIP MSi, kepada Radar Indramayu saat dihubungi via telepon, Senin malam, 25 Maret 2024.
Walaupun secara aturan, partai berlambang banteng moncong putih itu bisa mencalonkan sendiri baik balon bupati maupun wakil bupati pada Pilkada Indramayu mendatang.
Karena, lanjut Sirojudin, perolehan suaranya sudah diatas 20 persen dengan peraihan 12 kursi di DPRD Indramayu. Namun tetap kita harus bicara secara realistis dalam berorganisasi politik yaitu pada akhirnya bagaimana kita bisa menang dalam satu paket pasangan Bupati dan wakil bupati.
BACA JUGA:Konstalasi Politik Jelang Pilkada Mulai Memanas, Balon Bupati Sudah Bermunculan
Oleh karenanya, kata dia, saya diperintahkan oleh ketua DPD PDIP Jabar untuk terus menjalin komunikasi dengan partai politik. Tanpa kecuali partai politik yang mendapat kursi di DPRD Indramayu. Disinggung apa yang jadi pertimbangan PDIP kembali mengusung Bupati Nina sebagai calon defenitif Balon Bupati Indramayu.
Wakil Ketua DPRD Siraijudin menegaskan bukan suatu kebiasaan tapi yang jelas PDIP akan kembali mencalonkan incumbent. Apalagi sosok Bupati Nina adalah seorang incumbent yang memiliki segudang prestasi dalam memimpin Kabupaten Indramayu. Di bawah kepemimpinannya banyak meraih prestasi dalam berbagai bidang.
Salah satu contoh yang real adalah meningkatnya perolehan kursi di parlemen. Pada pemilu sebelumnya, PDIP hanya meraih 7 kursi dan sekarang bertambah 12 kursi."Ini prestasi yang luar biasa dari seorang Bupat Nina di era kepemimpinannya. Di samping kerja keras para pengurus partai sehingga bertambah 5 kursi di DPRD Indramayu,"tegas Sirojudin.
Menurutnya karena ibu Bupati Nina memiliki prestasi yang cukup membanggakan sehingga DPP PDIP memberikani kesempatan kepada kader terbaiknya untuk kembali memimpin Indramayu.
BACA JUGA:Pikap Pembawa Rombongan Pengajian Asal Eretan Kulon Tabrak Pohon, 3 Meninggal, 9 Luka- Luka
"Karena kalau kita secara jujur dengan waktu yang cukup singkat, Bupati Nina tidak sampai lima tahun dalam memimpin Indramayu. Yakni hanya 3, 8 bulan memimpin Indramayu dan selama 2 tahu itu terjadi pandemi Covid 19.
Sehingga anggaran APBD kita banyak tersedot dalam penanganan kesehatan bagi penderita Covid. Namun semuanya bisa diatasi dengan baik dan itu sebuah keberhasilan yang cukup luar biasa.
Oleh karenanya DPP PDIP memberikan kesempatan lagi kepada Bupati Nina untuk kembali memimpin satu periode lagi. Agar bisa secara maksimal dalam membenahi pemerintahan baik dalam bidang kesehatan, pendidikan dan sejumlah infrastruktur di Indramayu."Mari kita dukung kembali kader terbaik kita. Untuk kembali memimpin Indramayu periode 2025-2030 mendatang,"pungkasnya. (dun/kom)
BACA JUGA:200 Perusahaan Dipantau untuk Bayar THR