Menkop UKM Dorong Koperasi Ponpes Berkembang

Menkop UKM Dorong Koperasi Ponpes Berkembang

INDRAMAYU - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Drs Teten Masduki, mendorong koperasi dan UKM yang berada di lingkungan pondok pesantren (Ponpes) untuk maju dan berkembang. Selain mendorong kemandirian, pengembàngan koperasi dan UKM yang berada di lingkungan ponpes diharapkan mampu memperkuat salah satu soko guru perekonomian bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan Menkop UKM, Drs Teten Masduki saat meresmikan asrama putri Pondok Pesantren Darul Falah Yayasan Raudhatul Muta\'alimin Blok Kepolo Desa Singaraja Kecamatan Indramayu, Kamis (10/09). Menurutnya, koperasi sebagai soko guru perekonomian bangsa telah lama dicetuskan oleh pendiri bangsa Indonesia, Mohammad Hatta. \"Koperasi adalah soko guru perekonomian bangsa Indonesia. Dan rumusan dari Bapak Proklamator kita, Mohammad Hatta ini harus terus dikawal agar bisa diwujudkan perekonomian masyarakat yang mandiri,\" tuturnya. Ia pun berencana membuat program kerja sama antara Kemenkop UKM, dengan ponpes-ponpes di Indonesia. Termasuk diantaranya dengan koperasi yang dimiliki ponpes Darul Falah Yayasan Raudhatul Muta\'alimin. \"Saya melihat ada kemandirian yang luar biasa dari KH Syaerozi Bilal. Bisa dilihat dari koperasi, UKM serta biro travel haji dan umroh yang dijalankan ponpes Darul Falah. Untuk itu pemerintah perlu mendukung program perekonomian di sini dan Insya Allah akan saya bantu bersama Habib Lutfi,\" tegasnya. Hal senada disampaikan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya. Ulama kharismatik asal Pekalongan Jawa Tengah ini menyebutkan, pengembangan koperasi dan UKM, khususnya di lingkungan ponpes, diharapkan akan mampu mengangkat perekonomian masyarakat. \"Saya berharap kepada Pak Teten, agar setiap haul atau apapun kegiatan keagamaan lainnya itu diselingi dengan kegiatan bazar khusus produk UMKM. Sehingga derajat kesejahteraan masyarakat, khususnya yang berada di sekitar ponpes juga turut terangkat,\" pungkasnya. (Jml)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: