Gagal Berjodoh dengan Timnas Indonesia, PSSI Resmi Batalkan Naturalisasi Jairo Riedewald: Sulit Terealisasi
PSSI resmi batalkan proses naturalisasi Jairo Riedewald, katanya sulit terealisasi sehingga gagal berjodoh dengan Timnas Indonesia. -Instagram #jairoriedewald-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Proses naturalisasi pemain keturunan ini, ternyata resmi dibatalkan oleh pihak Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau PSSI.
Adalah Jairo Riedewald yang merupakan pemain diaspora yang kini gagal berjodoh dengan Timnas Indonesia, usai alih kewarganegaraan miliknya yang rumit.
Bukan tanpa alasan PSSI membatalkan naturalisasi pemain asal Manado ini, ternyata ada beberapa masalah terkait regulasi yang secara penyelesaiannya sulit.
Alhasil terjawab juga mengapa naturalisasi Jairo tidak dipercepat, lantaran tidak relate dengan kebutuhan Timnas untuk R4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober.
Karena terdapat beberapa masalah penting, yang akhirnya bisa menghambat Riedewald untuk bisa berseragam Timnas Indonesia dengan merah putih sebagai ciri khas.
Padahal PSSI sendiri sudah menaruh perhatian untuk memproses naturalisasi Riedewald, itu sudah diperhatikan sejak awal tahun ini perkiraan di bulan Januari/Februari.
Namun, lambat laun waktu semakin berjalan, proses naturalisasi Jairo sendiri belum menemukan titik terang, walaupun di awal sudah memakan banyak upaya dan usaha.
Alhasil, sebelum dimulainya round 4, PSSI akhirnya tidak melanjutkan naturalisasi Jairo, karena tidak dapat memenuhi kebutuhan untuk turnamen mendatang.
Sementara itu, di sisi lain ada Arya Sinulingga selaku Exco PSSI mengatakan hal serupa, terutama soal diberhentikannya naturalisasi Jairo Riedewald.
Dalam pernyataannya, Arya menjelaskan bahwa situasi soal regulasi Jairo sebagai calon pemain keturunan yang ingin dinaturalisasi itu sangat sulit.
Bahkan, untuk mencapai tahap realisasi atas peralihan kewarganegaraan ini, memiliki potensi yang mustahil dapat diselesaikan secara mudah layaknya pemain diaspora lain.
"Jairo Riedewald itu berat (soal naturalisasi), dia sudah pernah bermain untuk Timnas Belanda U-23 beberapa kali, berarti sudah nggak bisa (lagi)," Terang Arya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

