4 Fakta Unik Pabrik Sepatu di Desa Cikawung, Nomor 3 Bikin Masyarakat Lokal Berbunga-bunga

4 Fakta Unik Pabrik Sepatu di Desa Cikawung, Nomor 3 Bikin Masyarakat Lokal Berbunga-bunga

Tampak pekerja menggunakan alat berat dalam pembangunan pabrik sepatu di Desa Cikawung Kecamatan Terisi, Kamis (5/6/2025).--radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Pembangunan pabrik sepatu PT. Free View Internasional, yang sedang berlangsung di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, membawa harapan baru bagi masyarakat lokal.

Beberapa fakta unik muncul beriringan dengan pembangunan yang sedang berjalan. Apa saja fakta uniknya? 

4 Fakta Unik Pabrik Sepatu di Desa Cikawung 

Berikut ini beberapa fakta unik dari hadirnya pabrik sepatu di wilayah tersebut, yang akan berdampak secara langsung dengan masyarakat lokal:

BACA JUGA:Dapatkan Limit Maksimal Hingga 20 Juta! Ini Cara Pinjam Uang di Aplikasi DANA, Langsung Cair Dalam 3 Menit

1. Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi 

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa keberadaan pabrik sepatu di Kecamatan Terisi mendongkrak pertumbuhan ekonomi, khususnya di wilayah tersebut, umumnya di wilayah Kabupaten Indramayu.

"Kami berharap pabrik sepatu ini tidak hanya menjadi sumber lapangan kerja bagi masyarakat, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan," ujar Gubernur Dedi Mulyadi, saat meninjau pembangunan pabrik tersebut, Kamis, 5 Juni 2025. 

2. Memenuhi Standar Tata Ruang Daerah 

Di kesempatan yang sama, Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengatakan pendirian pabrik sepatu itu sudah sesuai dengan tata ruang Kabupaten Indramayu. 

3. Mampu Serap 30 Ribu Pekerja Lokal

Menurut Lucky, pabrik sepatu yang sedang dibangun ini rencananya akan menyerap sekitar 30 ribu pekerja lokal. 

BACA JUGA:Limit Hingga 30 Juta dan Resmi OJK, Ini Cara Pinjam Uang di Aplikasi DANA Langsung Cair dalam 5 Menit

Tentu ini menjadi kabar baik bagi masyarakat di wilayah Kecamatan Terisi, khususnya bagi para pemuda yang belum bekerja. 

4. Tahun Depan Mulai Beroperasi 

Lebih lanjut, kata dia, pembangunan pabrik ditargetkan selesai tahun 2025.

Mesin produksi mulai dipenuhi pada tahun 2026, lalu dilakukan rekrutmen tenaga kerja dan beroperasi di tahun yang sama. 

"Alhamdulillah prosesnya terus berjalan, pabrik sepatu di wilayah barat selatan Indramayu ini diharapkan menjadi pendongkrak perekonomian di wilayah Kabupaten Indramayu," kata Lucky Hakim. 

BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, BRI Pertegas Komitmen dalam Menjaga Ekosistem Lingkungan

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait