Mengapa Orang Tua Harus Memilihkan Pesantren untuk Anak...???

Mengapa Orang Tua Harus Memilihkan Pesantren untuk Anak...???

Aas Syafrudin (Kang As)-Ist-Radar indramayu

Tentu saja skill ini sangat berguna dalam keperluan akademik maupun pergaulan internasional. Dua bahasa ini memungkinkan santri memiliki daya saing global.

BACA JUGA:Jamaah Membludak Hadiri Tahlilan 7 Hari Wafatnya Almarhumah Ibunda, Baher Beri Apresiasi Kinerja Polri

Keempat, di pesantren biasanya peserta didik akan diasah supaya memiliki jiwa kemandirian sekaligus kolaboratif, entrepreneurship plus kepemimpinan.

Walaupun ini di setiap sekolah tentu diajarkan juga. Cuma di pesantren biasanya lebih intensif dengan teladan langsung 24 jam.

Sebenarnya masih banyak manfaat lain dari yang sudah disebutkan di atas. Namun dari ini saja sudah cukup kiranya menjadi alasan kuat mengapa orang tua harus memasukkan anaknya ke pesantren.

Orang tua akan jauh lebih tenang, jika anak berada dilingkungan yang baik.

BACA JUGA:Sekda Rinto Waluyo Pensiun, Bupati Nina Agustina:

Namun demikian, bukan berarti anak harus ke pesantren sejak usia SD. Bagaimanapun, anak berhak mendapatkan belai kasih orang tua.

Bahkan sudah selesai sekolah dasar pun kalau terlihat anak belum siap jangan sampai dipaksa, karena ini akan berdampak buruk.

Sebagai langkah awal perencanaan untuk mengirim anak ke pesantren, orang tua bisa mengajak anaknya untuk melakukan kunjungan ke beberapa pesantren.

Selain melihat sarana fisik dan lingkungan pesantren, kunjungan ini juga berguna untuk mengumpulkan informasi mengenai program apa saja yang diselenggarakan di pondok dan siapa saja para asatidz pembimbingnya. 

BACA JUGA:Perda Kawasan Tanpa Rokok di Indramayu Mandul, Aktivis dan Massa Turun ke Jalan

Apakah pimpinan pondok tinggal di lingkungan pesantren atau diluar, ini pun harus dijadikan pertimbangan.

Nah, ketika anak sudah mau selesai dari pendidikan sekolah dasar, sudah ada gambaran pesantren mana yang kira-kira akan dituju.

Untuk kemudahan dan untuk alasan psikologis supaya anak tidak merasa terkucil jauh patut dipertimbangkan untuk memprioritaskan pilihan pesantren yang dekat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait