
Tak hanya disiapkan untuk jangka pendek, Zijlstra juga dilihat sebagai investasi jangka panjang untuk Timnas Indonesia.
Kontraknya yang masih aktif hingga 2027 dengan klub Eropa memperlihatkan bahwa ia bukan pemain "bebas transfer" yang hanya mencari pelarian.
Justru, ia datang dengan modal dan kualitas, ditambah dengan semangat ingin belajar dan berkembang dari sosok panutannya.
Mauro Zijlstra adalah gambaran nyata dari visi PSSI yang ingin membangun fondasi tim nasional dengan pemain diaspora bertalenta tinggi dan berpikiran besar.
Jika proses ini berjalan lancar, bukan tidak mungkin Mauro akan menjadi sosok penting dalam masa depan Timnas baik sebagai mesin gol, maupun ikon baru sepak bola Indonesia di level global.