RADARINDRAMAYU.ID - Pemerintah terus memperkuat dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan oleh sejumlah bank nasional, termasuk Bank Mandiri.
Sebagai salah satu bank milik negara, Bank Mandiri menjadi mitra strategis dalam memperluas akses pembiayaan usaha produktif di Indonesia.
Program KUR Mandiri memberikan solusi pembiayaan dengan bunga ringan karena disubsidi oleh pemerintah. Hal ini tentu menjadi peluang besar bagi para pengusaha yang ingin meningkatkan skala usahanya tanpa dibebani bunga komersial yang tinggi.
BACA JUGA:Bisa Dapat Rp100 Juta Tanpa Jaminan di Pengajuan Pertama? Ini Rahasia KUR BRI 2025!
Manfaat KUR Bagi Pengusaha
Dengan mengakses KUR, pelaku UMKM bisa mendapatkan tambahan modal untuk memperluas bisnis, meningkatkan kapasitas produksi, dan memperbaiki kualitas layanan. Program ini dirancang untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi serta membuka lebih banyak lapangan kerja melalui dukungan langsung kepada sektor riil.
Tujuan Penyaluran KUR Bank Mandiri
1. Kredit Usaha Rakyat dari Bank Mandiri memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:
2. Memperluas akses pendanaan bagi pelaku usaha produktif.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
3. Meningkatkan daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
4. Mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Jenis KUR Bank Mandiri dan Ketentuannya
Bank Mandiri menyediakan lima varian produk KUR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing peminjam.
Berikut rincian lengkap jenis, plafon kredit, suku bunga, dan jangka waktunya:
KUR Super Mikro
Plafon: Hingga Rp10 juta
Suku Bunga: 3% efektif per tahun
Tenor: Kredit Modal Kerja (KMK) hingga 3 tahun; Kredit Investasi (KI) hingga 5 tahun.