"Untuk alasan teknis dan sepak bola, menjadi manajaer Italia adalah pekerjaan terbaik. Tidak, saya tidak akan membuat keputusan seperti itu(pergi dari Timnas Italia) lagi," ungkap Mancini.
BACA JUGA:Waspada Gelombang Tinggi, Pengelola Pantai Bali 2 Beri Imbauan kepada Pengunjung
Ia juga menambahkan, bahwa untuk saat ini ia tidak akan mengejar tawaran uang atau bayaran yang terlalu tinggi terlebih dahulu.
Karena berdasarkan pengalamannya ketika memimpin Timnas Arab Saudi dengan bayaran yang tinggi, ia sepertinya sudah merasa cukup jera dengan hasil tersebut.
"Mengejar uang? Kisah saya berbicara untuk saya, mereka yang tidak tahu tentang saya tinggal kembali dan melihat, lalu mereka bisa bicara," imbuhnya.
Seperti yang kita lihat saat ini, setelah Arab Saudi kembali menunjuk Herve Renard menggantikan Roberto Mancini, belum ada hasil yang memuaskan.
BACA JUGA:Rekreasi Kader Posyandu dari Kabupaten Kuningan di Bali 2: Mencari Suasana yang Gak Ada di Kuningan
Sehingga semuanya masih mempertanyakan apakah ini menjadi langkah yang baik untuk membangun kembali Timnas Arab Saudi?
Bahkan Arab Saudi kembali alami kekalahan dari Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia dan kini harus kembali menelan kekalahan dari Bahrain di ajang Piala Teluk(setara turnamen Piala ASEAN khusus negara-negara Arab di Teluk Persia).