Tidak Bisa Dinaturalisasi! 5 Pemain Ini Tidak Bisa Perkuat Timnas Indonesia Karena Regulasi FIFA

Sabtu 02-11-2024,09:41 WIB
Reporter : Miftah Nurohim
Editor : Miftah Nurohim

RADARINDRAMAYU.ID - Keinginan PSSI untuk memperkuat Timnas Indonesia melalui naturalisasi pemain keturunan memunculkan antusiasme dari pecinta sepak bola di Tanah Air.

Banyak penggemar yang aktif melakukan “talent scouting” dadakan, mencari pemain keturunan Indonesia di Eropa yang potensial untuk memperkuat Timnas Garuda.

Namun, tidak semua pemain yang dianggap memiliki darah Indonesia memenuhi syarat naturalisasi sesuai regulasi FIFA. Berikut ini lima pemain kelas dunia yang tidak bisa memperkuat Timnas Indonesia karena terbentur regulasi.

1. Joel Piroe (Leeds United)

Joel Piroe, penyerang Leeds United yang tengah bersinar di Liga Inggris, sempat diisukan memiliki darah Indonesia.

Namun, setelah ditelusuri, ternyata Piroe tidak memiliki keturunan Indonesia. Piroe, yang nama belakangnya terdengar mirip dengan “Piru,” ternyata memiliki keturunan Suriname-India.

Justru istrinya, Naomi Pattiwael, yang memiliki garis keturunan Indonesia. Namun, menurut regulasi FIFA, koneksi melalui pernikahan tidak cukup untuk memenuhi syarat naturalisasi berdasarkan keturunan.

Dengan demikian, peluang Piroe untuk membela Timnas Indonesia secara resmi tertutup.

2. Daan Rots (FC Twente)

Daan Rots, pemain muda berbakat dari FC Twente, dikenal memiliki gaya permainan menyerupai Arjen Robben dan sempat disebut-sebut memiliki darah Indonesia.

Rumor ini membuat banyak penggemar berharap Rots bisa memperkuat Timnas Indonesia. Namun, dalam wawancara publiknya, Rots mengklarifikasi bahwa ia sama sekali tidak memiliki garis keturunan Indonesia.

Rots adalah keturunan asli Belanda tanpa adanya ikatan darah Indonesia, sehingga harapan untuk melihatnya memperkuat Timnas Garuda pun pupus.

3. Ryan Flamingo (PSV Eindhoven)

Ryan Flamingo, bek tengah PSV Eindhoven, sempat memberikan isyarat ketertarikan membela Timnas Indonesia.

Meski memiliki garis keturunan Indonesia, darah keturunan itu berasal dari buyutnya, bukan kakek atau nenek, yang menjadi syarat minimum yang ditetapkan FIFA untuk naturalisasi berdasarkan keturunan.

Kategori :