"Untuk apa dia diminta STY untuk cepat-cepat tersedia untuk pertandingan Bahrain dan China, tapi tidak dimainkan melawan China," ujar Bung Ropan dalam kanal youtube-nya yang dikutip Radarindramayu.id pada Selasa (29 Oktober 2024).
2. Perubahan Susunan Pemain yang Terlalu Sering
Sorotan selanjutnya adalah keputusan Shin Tae-yong yang kerap merotasi susunan pemain secara drastis, khususnya dalam laga kontra China.
Bung Ropan menilai bahwa selama empat pertandingan terakhir, Timnas Indonesia belum memiliki line-up yang konsisten, sehingga performa tim terkesan tidak stabil.
Dalam laga melawan China, STY juga memberikan ban kapten kepada Asnawi, yang menimbulkan pertanyaan mengenai keputusan tersebut.
"Mungkin Ketua (Erick Thohir) ingin tahu bagaimana perubahan yang tidak konsisten ini dibuat. Apakah dalam tanda kutip ada sedikit anggap 'enteng' mungkin," tambah Bung Ropan.
Tidak hanya Bung Ropan, bahkan Jay Idzes, bek Timnas Indonesia, turut menyayangkan keputusan Shin Tae-yong yang terus melakukan rotasi besar dalam pertandingan tersebut.
3. Pemantauan Kondisi Pemain Setelah Kekalahan
Terakhir, pemantauan kondisi fisik dan mental pemain juga menjadi hal yang diangkat oleh Bung Ropan sebagai bagian dari evaluasi ini.
Setelah kekalahan tersebut, Sumardji, Manajer Timnas Indonesia, juga dipanggil untuk menjelaskan situasi internal tim kepada Erick Thohir, termasuk atmosfer di ruang ganti.
Sumardji mengajak para penggemar untuk tetap mendukung Timnas dan berharap semangat kesatuan bisa terjaga dalam persiapan laga November mendatang.
"Mari bersama-sama kita bersatu, untuk menatap laga yang akan dihadapi bulan November nanti, itu yang paling penting," ungkap Sumardji yang dikutip dari pernyataan Bung Ropan.
BACA JUGA:Disdukcapil Bersama Yanmas Kecamatan Tukdana Jemput Bola Perekaman E KTP Bagi Pemilih Pemula
Evaluasi ini diharapkan menjadi momen penting bagi Timnas Indonesia untuk bangkit dan memperbaiki strategi, sehingga dapat mencapai hasil maksimal di laga-laga mendatang.