
BACA JUGA:Sorotan Media Jepang! Rumor Ramadhan Sananta Diminati Klub J-League
Dengan perpanjangan waktu, seharusnya bisa dimanfaatkan dengan mengulur waktu dan memainkan bola.
“Itu juga evaluasi, bagaimana mempertahankan keunggulan dan tidak hilang konsentrasi,” tandasnya.
Di China, kata dia, sebenarnya bermain bagus. Penguasaan bola sampai 72 persen. Tapi kebobolan dengan serangan balik.
Yang harus jadi evaluasi adalah perubahan di starting line up yang terlalu banyak. Sehingga berpengaruh pada permainan.
“4 perubahan itu keterlaluan, kalau hanya 2 mungkin masih bisa. Kalau starting line up lawan Bahrain yang dibawa, bagus itu,” tandasnya.