Bahrain Takut, Pakar Keamanan FIFA; Indonesia Memastikan Keamanan Laga Kandang di Jakarta! PSSI Yakinkan...

Senin 21-10-2024,10:17 WIB
Reporter : Denis Ahmad
Editor : Denis Ahmad

RADARINDRAMAYU.ID - Hadapi pertemuan kedua Indonesia Vs Bahrain, pakar Keamanan FIFA sebut laga akan aman dan berlangsung di kandang Indonesia stadion SUGBK merupakan venue yang sudah ditetapkan untuk laga itu.

Akan tetapi dalam laga tandang Bahrain ke Indonesia, dirinya enggan untuk datang dan meminta pihak AFC memindahkan pertandingan tersebut.

Bahrain mengajukan pertandingan Indonesia Vs Bahrain dipindah, di luar Indonesia hal tersebut menimbulkan kontoversi dan pertanyaan-pertanyaan yang membingungkan.

Pasalnya mengapa Bahrain takut tandang ke Indonesia, apakah mereka merasa bersalah terhadap pertandingan di kandang mereka pada 10 Oktober 2024.

BACA JUGA:Ini yang Terjadi Apabila AFC Mengabulkan Permintaan Bahrain, Indonesia Tetap Rugi?

Yang dimana pertandingan tersebut Indonesia terdzolimi di kandang Bahrain, karena dalam pertandingan itu seharusnya Indonesia meraih kemenangan.

Ya, memang seharusnya Indonesia meraih kemenangan atas Bahrain 2-1, akan tetapi di pertandingan ini Indonesia terdzolimi oleh wasit Timur Tengah Ahmed Al-Kaf.

Yang dimana management waktu pertandingan di korupsi oleh wasit botak Ahmed Al-Kaf, karena menurut injury time pertandingan berakhir pada menit 90+6.

Akan tetapi pertandingan berakhir di menit 100, yang dimana pada menit ke 99 Bahrain berhasil menyeimbangkan skor menjadi 2-2 dan setelah itu ditiupkan peluit panjang.

BACA JUGA:Bahrain Ngambek Minta Pindah Venue Dari GBK Dalam Pertandingan Berikutnya Melawan Timnas Indonesia

Walaupun Indonesia di buat kecewa pada laga tersebut, akan tetapi federasi sepakbola Indonesia (PSSI) akan menjamin keamanan.

Karena di kualifikasi Piala Dunia Asia 2026 Bahrain akan tandang ke Indonesia di bulan Maret, untuk melakukan pertemuan kedua dalam pertandingan.

Dan Bahrain takut untuk datang, karena masalah keamanan para pemain namun pihak PSSI akan menjamin keamanan penuh pada mereka saat bertandang.

Guna menunjukkan bahwasanya Indonesia bisa menjadi contoh yang baik dan adil, untuk menyambut tamu nya yang bertandang ke markas Indonesia.

BACA JUGA:Kevin Diks Pamer Antusias Fans Garuda ke Media Denmark, 'Saya Tidak Bisa Buka Instagram Karena Terlalu Banyak'

Kategori :