Bahrain Enggan Main di Jakarta STY; Harus Bersikap Adil dan Sportif, Mereka pun Harus Bertandang!

Minggu 20-10-2024,13:03 WIB
Reporter : Denis Ahmad
Editor : Denis Ahmad

RADARINDRAMAYU.ID - Bahrain menginginkan laga tandang mereka ke Indonesia di ubah jangan di Jakarta, ia meminta main di luar Indonesia untuk pertandingan tandang Bahrain.

Bahkan mereka mengajukan permohonan kepada FIFA untuk pertandingan tersebut di ubah, dan bermain di luar Indonesia untuk laga lanjutan di kualifikasi Piala Dunia.

Hal tersebut membuat pelatih Timnas Indonesia turut angkat suara, Shin Tae-yong menanggapi permintaan Bahrain yang enggan main di Jakarta untuk laga tandang mereka.

Bahkan STY mengungkapkan bahwa Bahrain harus sportif, dan bersikap adil karena kita (Timnas Indonesia) saja terbang ke mereka sebaliknya mereka pun harus.

BACA JUGA:Oman Football Association Condemns Intimidation Against Referee Ahmed Al Kaf During 2026 World Cup Qualifiers

Shin Tae-yong yang mendengar hal tersebut pun merasa bingung, karena dirinya menganggap hal ini adalah ke-anehan yang tidak masuk akal kepada Bahrain.

"Seratus persen itu tidak masuk akal." Ujar Shin Tae-yong yang terkejut akan permintaan Bahrain.

Karena menurut Shin Tae-yong, jika laga pertandingan tersebut di gelar di luar Indonesia itu sangat tidak masuk akal secara Indonesia saja bertandang ke mereka, dan apa yang mereka takutkan.

"Karena kalo saya lihat orang Indonesia itu memang baik. Memang masuk akal apa yang mereka lakukan karena waktu itu keputusan wasit yang tidak adil."  Jelas nya Shin Tae-yong 

BACA JUGA:Mees Hilgers Recommended to Replace Raphael Varane at Como 1907, Dutch Media Praise His Quality

Ya memang benar apa yang di ucapkan Shin Tae-yong, keputusan wasit Ahmed Al-Kaf pada pertandingan Indonesia menghadapi Bahrain sangat tidak adil.

Hal tersebut sangat merugikan Timnas Indonesia, yang dimana seharusnya Indonesia berhasil meraih kemenangan justru dirampok oleh wasit.

Namun wasit yang berasal dari Oman ini memang memiliki akreditasi yang buruk, beliau merupakan wasit dari Timur Tengah yang penuh kontroversi.

Ketidakadilan nya pada pertandingan Indonesia, di karena masalah injury time yang telah di tentukan 90+6 akan tetapi wasit tersebut tidak meniup peluit panjang.

BACA JUGA:Rencana Emil Audero di Naturalisasi 'Saya Orang Indonesia' Bahkan Lahir di NTB, Cuma Paspor Saya Italia

Kategori :