RADARINDRAMAYU.ID - Proses naturalisasi Kevin Diks diprediksi rampung pada Maret 2025, pemain sepak bola keturunan Indonesia yang saat ini masih berkewarganegaraan Belanda tersebut baru bisa bermain bulan Maret tahun depan.
Kevin, yang berposisi sebagai bek, sedang menjalani tahapan perpindahan kewarganegaraan untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Kabar ini mendapat sorotan dari berbagai pihak, termasuk pelatih Timnas Senior, Shin Tae-yong, yang berharap Kevin Diks bisa segera merumput bersama Garuda di ajang internasional.
Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia akan kembali berlaga di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada bulan November mendatang.
Shin Tae-yong pun menyatakan harapannya agar Kevin Diks bisa turut memperkuat tim pada pertandingan tersebut. Namun, ia juga menyadari bahwa keputusan sepenuhnya ada di luar kendalinya.
"Secara pribadi, saya harap Kevin Diks bisa main November nanti," ujar Shin Tae-yong kepada awak media pada Kamis (17/10/2024).
Meskipun demikian, Shin menekankan bahwa dirinya tidak dapat memastikan apakah Kevin Diks akan bisa tampil di bulan November. "Saya tidak bisa memutuskannya karena saya bukan yang mengurus administrasinya. Jujur saya tidak mengerti," tambah pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Sementara itu, proses administrasi Kevin Diks sendiri masih terhambat oleh situasi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
BACA JUGA:Ini 5 Nama Pemain Timnas yang Layak Dicoret Shin Tae-yong, Saat Lawan Jepang dan Arab Saudi Nanti!
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, proses naturalisasi Kevin Diks belum sepenuhnya selesai karena adanya perubahan dalam struktur pemerintahan, khususnya terkait komisi-komisi di DPR.
"Kita tahu bahwa sekarang di DPR itu masih tahap proses karena pemerintahan baru. Komisi-komisi belum terbentuk, jadi kami bingung harus ke komisi yang mana untuk menyelesaikan administrasi naturalisasi Kevin Diks," ungkap Arya Sinulingga saat diwawancarai oleh wartawan.
Lebih lanjut, Arya juga menyoroti adanya perubahan politik yang sedang berlangsung, seperti keberlanjutan antara Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang dinilai berpotensi mempengaruhi proses ini. "Mudah-mudahan semua lancar dan prosesnya berjalan baik," tambah Arya.
Meski prosesnya belum pasti, PSSI tetap menargetkan agar naturalisasi Kevin Diks bisa selesai secepat mungkin. Mereka berusaha keras agar proses ini rampung setidaknya tujuh hari sebelum pertandingan melawan Jepang, yang dijadwalkan berlangsung pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
BACA JUGA:Blak-blakan Ungkap Ini! Shin Tae-yong Komentar Soal Peluang Kevin Diks Debut di Bulan November
Namun, mereka lebih optimis bahwa proses ini baru akan benar-benar selesai pada Maret 2025.
"Kami coba kejar H-7 sebelum pertandingan (Vs Jepang). Tapi kami optimisnya di Maret 2025. Kami juga akan berjuang maksimal semoga November bisa tapi tetap optimisnya di Maret 2025," jelas Arya.
Dengan segala keterbatasan yang ada, Shin Tae-yong dan seluruh penggemar sepak bola Indonesia tetap berharap Kevin Diks dapat segera memperkuat Timnas Indonesia.
Bek berusia 27 tahun ini dianggap sebagai salah satu tambahan berharga bagi lini pertahanan Garuda. Kemampuan bertahannya di klub Denmark, FC Copenhagen, diharapkan dapat memberikan stabilitas pada pertahanan Timnas Indonesia yang tengah berjuang di kualifikasi Piala Dunia 2026.
BACA JUGA:Arya Sinulingga Beri Tanggapan Soal Bahrain Minta Laga Lawan Indonesia Digelar di Lokasi Netral
Tidak hanya Shin Tae-yong, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, juga berharap besar agar proses naturalisasi Kevin Diks bisa selesai lebih cepat.
Dukungan serupa juga datang dari para penggemar sepak bola Indonesia yang antusias menantikan debut Diks di tim nasional.
Jika proses naturalisasi ini berjalan lancar dan selesai tepat waktu, Kevin Diks bisa menjadi tambahan amunisi penting bagi Timnas Indonesia yang berambisi lolos ke Piala Dunia 2026.
Namun, jika tidak memungkinkan pada bulan November ini, para pendukung harus menunggu hingga Maret 2025 untuk melihat sang pemain tampil dalam balutan seragam Garuda.