Jika kucing terus-menerus meminta makanan, ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak mendapatkan cukup makanan atau bahwa makanan yang kita berikan tidak memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Namun, perlu diingat bahwa beberapa kucing yang terobsesi dengan makanan akan terus meminta meskipun mereka sudah kenyang.
Kita harus berhati-hati agar tidak mendorong perilaku semacam ini.
Jika kucing mulai mengasosiasikan meminta makanan dengan mendapatkan hadiah, perilaku ini akan sulit dihentikan.
BACA JUGA:Rizky Ridho Dipuji Sebagai Kapten Kedua yang Ideal di Timnas Indonesia, Punya Kemampuan Ini
Terlebih lagi, jika kita selalu menuruti permintaan mereka, risiko memberi makan berlebihan dan berbagai masalah kesehatan yang menyertainya bisa saja terjadi.
Kemungkinan Masalah Kesehatan
Nafsu makan kucing yang tidak terpuaskan bisa menjadi petunjuk adanya masalah kesehatan yang mendasarinya. Beberapa kondisi medis yang bisa meningkatkan nafsu makan kucing antara lain:
- Cacing: Parasit usus, seperti cacing, dapat membuat kucing terus merasa lapar. Hal ini karena nutrisi yang seharusnya diserap oleh tubuh kucing malah diambil oleh parasit tersebut.
Pengobatan cacing biasanya digunakan untuk mengatasi masalah ini.
BACA JUGA:Janji Shin Tae-yong, Akan Perkuat Skuad Garuda jadi Tim yang Sulit Dikalahkan Siapapun
- Tanda Awal Diabetes: Nafsu makan yang meningkat juga bisa menjadi tanda awal diabetes. Ketika tubuh kucing kesulitan memecah glukosa yang dibutuhkan untuk energi, mereka mungkin akan merasa lebih lapar.
Tanda lain dari diabetes termasuk sering buang air kecil, rasa haus yang meningkat, penurunan berat badan, dan mual.
Diabetes dapat didiagnosis melalui tes urine atau darah dan diobati dengan suntikan insulin.
- Hipertiroidisme: Tiroid yang terlalu aktif dapat menyebabkan tubuh kucing menggunakan lebih banyak energi, membuat mereka lebih sering meminta makanan atau air.