"Setelah memberikan segalanya selama masa jabatan saya, kini saatnya saya mundur dan memberi kesempatan bagi orang lain yang mungkin bisa membawa tim ini ke level yang lebih tinggi," katanya.
BACA JUGA:Menyusul Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Jairo Riedewell Beri Kode Akan Bela Skuad Garuda?
Keputusan ini menandai berakhirnya era Graham Arnold di Timnas Australia. Selama masa kepemimpinannya, ia telah meninggalkan warisan yang kuat dalam sepak bola Australia.
Dedikasinya selama bertahun-tahun telah memberikan dampak besar, tidak hanya dalam membentuk karakter tim nasional tetapi juga dalam memperkuat mentalitas pemain di berbagai turnamen.
Namun, kepergiannya meninggalkan tantangan besar bagi Football Australia dalam mencari pengganti yang mampu meneruskan dan meningkatkan prestasi tim di masa mendatang.
Sebagai pelatih, Arnold telah memberikan yang terbaik bagi Australia, dan keputusannya untuk mundur diambil dengan penuh pertimbangan.
BACA JUGA:Komentar Sinis Media Vietnam Terkait Undur Dirinya Graham Arnold Selaku Pelatih Timnas Australia
Dia yakin bahwa langkah ini adalah yang terbaik untuk semua pihak yang terlibat. "Ini adalah keputusan yang berani, tetapi juga sulit.
Saya yakin inilah saatnya untuk perubahan," ujarnya menutup pernyataannya. Kini, Australia harus bersiap menghadapi tantangan selanjutnya dengan sosok baru di pucuk kepemimpinan, sementara Arnold melanjutkan perjalanan karirnya ke arah yang berbeda.