HONG KONG, RADARINDRAMAYU.ID - Kasus mutilasi model Abby Choi yang bikin heboh dan ditemukan tewas dimutilasi oleh keluarga mantan suaminya pada Jumat pekan lalu.
Semenjak dilaporkan hilang sejak Rabu, 22 Feberuari 2023 lalu, keberadan Abby Choi menjadi sorotan. Dua hari kemudian pihak polisi menemukan potongan tubuhnya di dalam lemari es dan panci di sebuah rumah di distrik Tai Po.
Menurut Inspektur unit kejahatan kawasan Kowloon West, Alan Chung mengatakan bahwa kepala Abby Choi ditemukan didalam salah satu panci berisi sup yang mereka sita.
Didalam panci tersebut, terdapat pula beberapa tulang rusuk, rambut, serta bagian tubuh lainnya.
BACA JUGA:Lewat Medsos Maling Motor Berhasil Ditangkap, Pelaku 4 Orang
BACA JUGA:Sejumlah Ruas Jalan di Indramayu Kota Banjir. Waspada Potensi Hujan Ekstrim Sepekan Kedepan
Masih menurut Chung, mantan suami Abby Choi berusaha melarikan diri menggunakan transportasi air saat hendak ditangkap.
Melansir dari laporan The Straits Times, Senin, 27 Februari 2023 melaporkan bahwa Kwong membawa uang 4,5 juta dollar Hong Kong atau setara Rp8,7 miliar dan jam mewah ketika dibekuk.
Saat ini, Kwong sedang dirawat di Rumah Sakit Queen Elizabeth karena merasa kurang sehat. Hingga saat ini pun Kwong belum dijatuhi dakwaan.
Sedangkan ayah dan kakak Kwong juga ditangkap dan didakwa melakukan pembunuhan. Ibu Kwong juga ditahan dan didakwa karena menghalangi penyelidikan.
BACA JUGA:Meski Hari Libur, Kadiskanla Turun Langsung Ajarkan Cara Mengolah Ikan
BACA JUGA:Jadwal SIM Keliling Setiap Senin Ada di Pasar Patrol
Pada Minggu, 26 Februari 2023, polisi juga menahan perempuan lain yang diyakini simpanan ayah Kwong. Ia diduga membantu tersangka menjalankan aksi.
"Perempuan tersebut menyewa rumah tempat mayat Choi ditemukan. Dia juga menyewa rumah untuk menyembunyikan mantan suami Choi,"kata Chung.
Chung mengatakan para tersangka bakal diadili pada hari ini, Senin, 27 Feberuari 2023.
Dari hasil penyelidikan sementara, kepolisian meyakini Choi diserang di dalam mobil dan tak sadarkan diri ketika tiba di rumah. Hingga kini, polisi masih menyelidiki waktu pasti kematian Choi.
"Ada lubang di sisi kanan belakang tengkorak, jadi ahli patologi percaya bahwa itu pasti serangan fatal pada korban," kata Chung.
Sebelum kematiannya, Choi dikabarkan sempat berselisih soal keuangan yang melibatkan puluhan juta dollar Hong Kong dengan mantan suami dan keluarganya.
Menurut Chung, "beberapa orang" tidak senang dengan cara Choi menangani aset keuangannya.
BACA JUGA:Manfaatkan Limbah Kayu Pohon Saeh Jadi Miniatur Perahu Kuno