INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Aksi pencurian buku pelajaran tingkat sekolah dasar (SD) di Kabupaten Indramayu kian meresahkan.
Berdasarkan catatan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Indaramayu, Kamis (29/12), sudah 30 sekolah dasar dari berbagai kecamatan yang mengalami pencurian buku pelajaran. Sebelumnya, Senin (26/12), ada 13 perwakilan dari sekolah dasar yang melaporkan terjadinya pencurian buku pelajaran.
Terbaru, UPTD SDN 1 Jatisawit Lor Kecamatan Jatibarang yang melaporkan kehilangan buku belajar siswa.
“Ini baru kejadiannya di UPTD SDN 1 Jatisawit Lor Kecamatan Jatibarang.
Pencurian buku pelajaran siswa ini sangat meresahkan. Buku kan salah satu sarana anak-anak belajar dan banyak sekali manfaatnya,” kata Kabid Sekolah Dasar Disdikbud Kabupaten Indramayu Baman SPdSD saat mengecek secara langsung SDN 1 Jatisawit Lor Kecamatan Jatibarang, kemarin.
BACA JUGA:Kronologi Maling Boboil BRI Mandirancan, Satpam Ditodong Senpi dan Diikat
Baman menyatakan, kejadian tersebut sangat disayangkan. Walaupun, pihaknya sudah menggunakan kurikulum merdeka, namun buku ajar siswa tetaplah jendela ilmu pengetahuan.
Ia mendorong agar sekolah-sekolah yang mengalami kejadian pencurian buku pelajaran bisa melaporkannya ke pihak kepolisian. Baman juga menginstruksikan kepada kepala sekolah agar memberlakukan piket siang dan malam.
“Terima kasih kepada semua pihak kepala sekolah, pengawas dan pihak lainnya yang melaksanakan piket, bersama-sama mengamankan sekolah. Saya berharap kepada pihak yang berwajib semoga bisa cepat mengungkap permasalahan ini dan menangkap pelakunya, sampai sekarang sudah ada 5 sekolah yang telah melaporkan ke polisi termasuk SDN 1 Jatisawit Lor,” tuturnya.
Terpisah, Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif SIK SH MH melalui Kapolsek Jatibarang AKBP Ujang Rohimin SH membenarkan adanya aksi tindak pidana pencurian sarana belajar siswa yaitu buku pelajaran di UPTD SDN 1 Jatisawit Lor yang jumlahnya tidak sedikit.
BACA JUGA:Maling Bobol Pintu Kantor Unit BRI Mandirancan, Brangkas Aman
Diakui Ujang, pihaknya sudah menerima laporan dari salah satu guru SDN 1 Jatisawit Lor yang pertama kali mengetahui buku-buku telang hilang dicuri.
“Yang hilang ini buku-buku pelajaran, kejadian Rabu diperkirakan sekiatar pukul 03.00 WIB. Kita sudah memeriksa saksi dan cek TKP. Mudah-mudahan misteri ini bisa secepatnya terungkap,” tukasnya.
BACA JUGA:Lazisnu PCNU Indramayu Launching 3 Mobil Ambulans NU