Radarindramayu.id, MEKSIKO - Sebanyak 20 orang tewas termasuk seorang walikota saat sejumlah orang bersenjata menyerang balaikota di negara bagian Meksiko selatan yang terbelah oleh perang wilayah antara kartel narkoba yang bersaing.
Menurut informasi petugas pada Kamis (6/10), peristiwa yang menewaskan Walikota Conrado Mendoza dan ayahnya, yang memegang jabatan sebelumnya, itu tewas pada Rabu siang waktu setempat.
"Walikota sedang rapat kerja ketika dia ditembak mati," kata pejabat kota Freddy Vazquez kepada wartawan, seperti dikutip dari AFP, Jumat (7/10).
"Awalnya kami tidak percaya. Kota kami damai. Kami pikir itu kembang api, tapi sedikit demi sedikit kami mendengarkan lebih dekat dan menyadari bahwa itu adalah tembakan," katanya, dilansir dari rmol.id.
BACA JUGA:Gara-gara Warisan, Satu Keluarga Dihabisi Pakai Kapak dan Dicor di Septic Tank
Petugas polisi dan pekerja dewan kota dilaporkan termasuk di antara para korban.
"Serangan itu terjadi di tengah perselisihan antara kelompok kriminal yang beroperasi di negara bagian Guerrero, termasuk yang dikenal sebagai Los Tequileros dan yang lainnya bernama La Familia Michoacana," kata Wakil Menteri Keamanan Ricardo Mejia.
BACA JUGA:Wow, Luna Maya Penasaran dengan Sosok Misterius yang Kasih Kado Mobil Mewah