Kisah Unik Maarten Paes, Ternyata Pernah Jadi Striker! Kini Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia

RADARINDRAMAYU.ID - Maarten Paes, kiper Timnas Indonesia yang kini bermain untuk FC Dallas, memiliki perjalanan karier yang unik dan menarik. 

Pemain kelahiran Nijmegen, Belanda, ini awalnya bukanlah seorang penjaga gawang. Faktanya, sebelum beralih ke posisi kiper, Paes dulunya adalah seorang striker.

Pemain FC Dallas yang memiliki postur tinggi 192 cm, bergabung dengan Timnas Indonesia setelah menjalani proses naturalisasi pada April 2024. Kehadirannya di bawah mistar gawang Garuda memberikan dampak yang sangat positif.

Dengan kemampuan refleks cepat dan insting yang tajam dalam membaca arah bola, Paes sukses mencatatkan 9 penampilan bersama Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

BACA JUGA: 10 Pemain dengan Umpan Paling Akurat di Timnas Indonesia, Jay Idzes Catat Akurasi Passing Tertinggi

Ia juga berhasil mencatatkan dua kali clean sheet dan dua kali meraih gelar man of the match. Berkat penampilannya yang mengesankan, Paes kini menjadi sosok idola baru di mata pendukung Timnas Indonesia.

Baru-baru ini, Paes menceritakan perjalanan karir sepak bolanya dalma sebuah wawancara dengan Freeport Indonesia.

Ia bercerita bahwa saat masih kecil, ia berposisi sebagai striker. Namun, ia merasa tidak nyaman karena harus banyak lari sebagai seorang penyerang. 

Bahkan, rasa tidak sukanya terhadap posisi tersebut membuatnya sempat berpikir untuk berhenti bermain sepak bola.

BACA JUGA: Legenda Penyerang Timnas Indonesia, Titus Bonai Beri Komentar Tentang Lini Serang Timnas yang Masih Lemah

"Sebenarnya sampai umur 14 tahun. Sebelumnya saya menjadi penyerang (striker) dan saya tidak terlalu suka lari. Jadi, saya sempat berpikir untuk bermain sepak bola," ungkap Paes dalam sebuah wawancara dengan Freeport Indonesia.

Keputusan besar datang saat pelatihnya mengajaknya untuk mencoba posisi kiper. Paes yang awalnya hanya coba-coba, mulai merasakan kecintaan pada posisi tersebut.

"Tapi saya suka posisi kiper. Lalu pelatih saya berkata, 'Hei, tahun depan kita tidak punya kiper untuk tim, coba saja'. Kemudian saya mencoba dan sejak saat itu saya jatuh cinta dengan posisi tersebut," tambah Paes. 

Berkat kecintaannya pada posisi ini, Paes terus berkembang pesat dan dalam waktu singkat berhasil menjadi pemain profesional.

Sumber: